Video Sahara Hina Yai Mim Viral, Netizen Ramai Kecam Ucapan Kasar Sahara ke Yai Mim

Sebuah video baru terkait konflik antara Imam Muslimin atau Yai Mim dengan warga kembali viral di media sosial.

Dalam video yang beredar, terlihat Sahara, tetangga yang terlibat perselisihan dengan Yai Mim, melontarkan ucapan kasar dengan menyebut sang eks dosen UIN Malang sebagai "dugong".

Sementara itu, istri Yai Mim yang berada di lokasi hanya terdiam tanpa membalas hinaan yang dilontarkan kepada suaminya.

Baca Juga: Patok Sahara Dicabut, Ahli Waris Ambil Alih Tanah Sengketa di Depan Rumah Yai Mim

Cuplikan video tersebut diunggah salah satunya oleh akun Instagram @pakarits dengan keterangan yang menyinggung emosi publik.

"Detik-detik Yai Mim Dibilang Dugong Oleh Sahara 😠 Istrinya Yai Mim Hanya Diam Saja Dalam Sabar 😭 Kalau Orang Tua Kalian Diginiin Apa Kalian Terima 💔," tulis caption unggahan itu.

Baca Juga: Yai Mim Eks Dosen UIN Malang Akui Pindah ke Kos demi Redam Konflik, Tetap Pulang untuk Kucing

Perilaku Sahara dalam video tersebut langsung menuai kritik keras dari warganet. Banyak yang mengecam ucapan kasar tersebut dinilai tidak memiliki etika.

“Tu betina apa ig nya? Israelbener. Dh ngontrak, betingkah,” tulis salah satu netizen.

Yai Mim (Instagram)

“TETANGGA Madura adalah MAUT ternyata,” komentar warganet lain.

“Kurang ajar bngt omongan nya. Tidak punya etika sopan santun,” ujar akun lainnya.

Tak sedikit pula warganet yang mendoakan agar Sahara mendapat balasan atas perbuatannya. “Jahat banget yaaa mulutnya Sahara, semoga kenak karmanya Sahara itu,” tulis komentar lain.

Sementara itu, ada juga yang menyayangkan sikap warga sekitar yang dinilai mudah terprovokasi. “Bisa-bisanya semua warga termakan omongan orang pendatang baru, ga ada yang belain sama sekali,” ungkap seorang pengguna Instagram.

Postingan Tentang Yai Mim

Kasus yang menimpa Yai Mim sendiri bermula dari sengketa lahan jalan yang dipakai Sahara untuk parkir mobil rental. Dari sana, konflik melebar hingga menimbulkan ketegangan di lingkungan.

Awalnya, video framing yang viral membuat Yai Mim dianggap bersalah dan sempat dipecat dari UIN Malang. Namun, setelah fakta berbalik, banyak warganet menilai ia justru sebagai korban fitnah.

Kini, dukungan publik mengalir untuk Yai Mim dan keluarganya, sementara Sahara dan suaminya justru menjadi sasaran hujatan dan memilih diam dari media sosial.