Vadel Badjideh Heran Nikita Mirzani Serang Keluarganya: Gak Masuk Akal

Perseteruan antara Vadel Badjideh dan Nikita Mirzani semakin memanas. Vadel menyatakan kegeramannya atas tuduhan dan hinaan yang diarahkan kepada keluarganya oleh Nikita. Menurut Vadel, keluarganya tidak pernah memulai konflik tersebut.

"Pembahasan ini nggak masuk akal. Ibunya Lolly malah menghina keluarga gue, padahal keluarga gue nggak pernah nyolek mereka," ujar Vadel Badjideh ketika ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan Rabu (20/11).

Vadel Badjideh menilai tindakan Nikita Mirzani telah melampaui batas hingga menyeret keluarganya ke dalam polemik ini. "Sudah keterlaluan, sampai netizen juga ikut menyerang keluarga gue," lanjut Vadel.

Baca Juga: Nikita Mirzani Curhat Ingin Jadi Diri Sendiri di Tengah Kabar Putus dari Ajudan Prabowo

Vadel Badjideh menegaskan bahwa kehadirannya dalam hidup Lolly semata-mata untuk menjaga gadis tersebut. "Gue nggak pernah menyentuh urusan keluarga dia, karena tujuan gue hanya ngejaga Lolly," ujar dia.

Sikap Nikita Mirzani juga membuat ayah Vadel, Umar Badjideh, angkat bicara. Ia mengaku heran karena dirinya dan keluarga turut diserang, meski tidak pernah terlibat langsung dalam urusan Vadel dan Lolly.

"Dia ngomong hal-hal yang menjelek-jelekkan saya dan keluarga saya, padahal saya nggak ikut campur. Urusan anak muda ya biar mereka saja yang selesaikan," kata Umar Badjideh.

Baca Juga: Nikita Mirzani Gak Akan Maafin Vadel, Ada Kejadian Mengerikan yang Dialami Laura Meizani

Saat ini, Vadel Badjideh mendampingi ayahnya dalam pemeriksaan terkait laporan mereka terhadap Nikita Mirzani atas dugaan fitnah, ujaran kebencian, dan body shaming. Laporan tersebut diajukan sebagai respons terhadap berbagai tuduhan yang dilontarkan Nikita.

Sebagai informasi, Nikita Mirzani sebelumnya melaporkan Vadel atas dugaan persetubuhan dan aborsi yang melibatkan Lolly, yang masih di bawah umur. Tuduhan tersebut menjadi awal dari polemik panas yang kini melibatkan kedua belah pihak beserta keluarga mereka.

Dengan kedua pihak yang saling melaporkan, konflik ini diprediksi akan terus memanas dan menjadi perhatian publik.