Nikita Mirzani Sebut Mulutnya Mahal, Tarif Endorse Termurah Mulai Dari Rp20 Juta

Nikita Mirzani blak-blakan soal tarif endorse-nya saat hadir sebagai saksi dalam sidang asistennya, Ismail Marzuki alias Mail Syahputra, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Kamis (21/8/2025).

Menurut Nikita, tarif termurahnya untuk jasa endorse adalah Rp20 juta, sementara ada juga yang mencapai Rp120 juta.

“Ada Rp120 juta Rp20 juta,” kata Nikita, merujuk pada tarif endorse yang bervariasi.

Baca Juga: Nikita Mirzani Curhat Ingin Jadi Diri Sendiri di Tengah Kabar Putus dari Ajudan Prabowo

Seleb 39 tahun ini menjelaskan bahwa dia sering mendapat tawaran endorse untuk berbagai produk, mulai dari makanan hingga travel dan pakaian. 

Nikita menyebutkan bahwa Mail juga kerap membantunya mencari endorse, termasuk untuk kerja sama dengan Reza Gladys.

Baca Juga: Nikita Mirzani Gak Akan Maafin Vadel, Ada Kejadian Mengerikan yang Dialami Laura Meizani

Namun yang menarik, Nikita menyatakan bahwa tarif endorse dan pembayarannya sering kali diurus sepenuhnya oleh Mail. 

"Biasanya pembayaran ke Mail (dulu). (Untuk tarif) ya ada Rp25 juta Rp35 juta, suka-suka Mail aja kasih harga (untuk endorse saya)," ungkapnya.

Selain itu, Nikita juga mengklaim bahwa dia memiliki tarif yang tinggi untuk pekerjaan lain. 

Pemain film 'Jakarta Undercover' ini memberikan contoh saat catwalk selama 30 menit dan dibayar dengan tas Hermès Cargo seharga hampir Rp600 juta.

"Mulut saya mahal memang kebetulan, Bu Jaksa. Saya aja jalan di catwalk itu waktu itu ada Rahmania Putria yang jadi saksi di sini itu hanya 30 menit dibayar pakai Hermès Cargo (tas) seharga hampir Rp600 juta,"

nikita mirzani_1_
Nikita menegaskan bahwa tarifnya yang tinggi sepadan dengan popularitasnya, karena produk apa pun yang dia promosikan biasanya laris manis di pasaran.

Sebagai informasi, kasus ini bermula dari dugaan pemerasan terhadap dr. Reza Gladys. 

Jaksa mendakwa Nikita dan Mail karena diduga mengancam Reza melalui media sosial dan meminta uang sebesar Rp5 miliar agar berhenti membuat konten negatif.

Meskipun Reza sempat menyanggupi untuk membayar Rp4 miliar, dia akhirnya tetap melaporkan kasus ini ke Polda Metro Jaya. 

Atas kasus ini, Nikita dikenai pasal berlapis, termasuk dugaan pemerasan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU).