Gustika Jusuf Cucu Bung Hatta Dicibir Imbas Kritik Pemerintah, Balasannya Menohok Banget

Sosok Gustika Fardani Jusuf, cucu dari pahlawan Indonesia Mohammad Hatta kerap berani dalam menyuarakan kritik terhadap pemerintah. 

Terbaru, Gustika secara blakblakan mengkritik Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka. 

Hal ini disampaikan olehnya lewat sebuah unggahan di Instagram, yang memperlihatkan momen ketika dirinya menghadiri upacara 17 Agustus di Istana Negara. 

Baca Juga: Prabowo Subianto Koleksi Puluhan Kuda, Sederet Orang Penting Pernah Menungganginya

Melalui postingannya itu, Gustika mengatakan bahwa ia memegang teguh jika Prabowo adalah penjahat HAM, sementara Gibran ia sebut sebagai anak haram konstitusi.

"Di hari kemerdekaan tahun ini, rasa syukurku bercampur dengan keprihatinan atas luka HAM yang belum tertutup. Bahkan kini kita dipimpin oleh seorang Presiden penculik dan penjahat HAM, dengan Wakil anak haram konstitusi," ungkap Gustika. 

Baca Juga: Ongkos Cukur Rambut Gibran Rakabuming Cuma Rp160 Ribu, Murah Banget!

Meski mendapat banyak dukungan dari netizen, nyatanya masih ada beberapa warganet yang kurang setuju dengan pernyataan Gustika.

Akibat kritik beraninya itu, Gustika malah kena cibir. 

"Kakeknya pahlawan, cucunya ngapain? Serius bertanya dengan nada sopan dann lemah leembut," komentar salah seorang netter yang dibagikan oleh Gustika di Instagram Story-nya, Selasa (19/8). 

Menanggapi komentar tersebut, perempuan 31 tahun ini memberikan balasan yang cerdas sekaligus menohok. 

"Kerja kantoran, jadi karyawati, cari lowongan, bikin CV, bikin cover letter, ngelamar, interview. Ngekos, ngojol ke kantor, pulang, nonton Netflix. Dapet gaji, bayar pajak sebagai warga negara Indonesia. Jajan-jajan, kasih makan kucing (tapi bersihin tainya males), main boardgame, checkout Shopee, beli es kopi, kena PPN 10%," tutur Gustika. 

Gustika Jusuf Ladeni Nyinyiran Netizen

Ia melanjutkan dengan kalimat nyelekit, "Ya... melangsungkan hidup aja tanpa dicariin kerjaan sama emak-bapak gua. Sesuai lah dengan cita-cita para pahlawan ketika memperjuangkan Republik (bukan dinasti kayak... (isi sendiri)). bahwa anak-cucunya memiliki kebebasan untuk menentukan pilihan hidup, tidak seperti zaman kolonialisme ketika priboemi tidak punya pilihan."

Gustika kemudian berbagi pesan penting yang selalu disampaikan ibunya. 

"Gak ada pressure untuk masuk politik atau apa, kalau kata mak gua dari dulu yang penting pilihan hidup gak merugikan masyarakat," ucapnya seolah menyindir pemerintah. "Kalau kata nenek gua yang dari nyokap yang penting happy."

Menyebut hidupnya tidak ada yang istimewa, meski ia adalah cucu dari Bung Hatta, Gustika lagi-lagi tak segan menyindir Presiden Prabowo terkait perusahaannya yang bergerak di bidang pertambangan, yaitu PT Ithaca Resources. 

"Jadi gitu-gitu aja. Gak punya tambang di hutan adat (my own 'contribution' to society), gak punya duit juga buat beli tanah kosong buat jadiin lapangan padel," selorohnya.

Sebagai penutup, Gustika bertanya apakah penjelasannya ini sudah cukup membuat netizen yang mencibirnya puas atau belum.

"Gimana, menjawab, gak? (Nanya dengan nada ngegas)," tandas Gustika.