Demo Pati Viral, Bupati Sudewo Terancam Dimakzulkan

Akibat demo Pati yang pecah dan merebak kemana-mana, DPRD pun menggelar sidang hingga sepakat membentuk Panitia Khusus Hak Angket untuk memakzulkan Bupati Sudewo.

Dalam video yang beredar di X alias Twitter, akun Jateng_Twit mengunggah konten diambil dari Kumparan.

Di sana terlihat anggota DPRD bersorak ketika salah satu perwakilan Partai Gerinda mengusulkan hak angket.

Baca Juga: Kunjungan The Dudas Minus One ke Pati Tuai Kecurigaan: Pengalihan Isu?

Dari pantauan, Gerindra yang pernah mengusung Sudewo yang memberikan usulan tersebut.

"Partai Gerinda mengusulkan Hak Angket," suara salah satu perwakilan.

Baca Juga: Warga Pati Demo Ingin Bupati Turun Meski Sudewo Nggak Jadi Naikkan PBB 250 Persen

Mendengar usulan itu, anggota DPRD lainnya bersorak dan memberikan tepuk tangan.

Partai lainnya yang setuju ada PDIP PPP, PKB, PKS, Demokrat, dan Golkar.

Pimpinan DPRD Pati lantas menyimpulkan kesepakatan hasil sidang dengan Hak Angket.

"Mencermati kondisi di masyarakat, menimbang banyak masyarakat yang terluka, maka sepakat mengambil hak angket dan pembentukan Pansus," ucap pimpinan DPRD Pati.

Hal tersebut ditanggapi perwakilan PDIP, Sekretaris fraksi DPRD Kabupaten Pati, Danu Iksan.

Demo Pati di kantor Bupati Sudewo [TikTok]

"Kita dari PDIP kita menerima aspirasi masyarakat untuk pemakzulan Bupati Pati Sudewo," ungkap Danu.

Di sisi lain, Pati ricuh. Demo tersebut 'meledak' meski aparat telah melakukan penjagaan ketat.

Massa meminta gerbang Kantor Bupati dibuka. Mereka geram atas kebijakan PBB naik 260 persen.

Belum lagi pernyataan Sudewo yang dinilai menantang warga untuk demo di Kantor Bupati.

Terpantau massa ricuh dengan melempari petugas dengan botol air mineral. Mereka mendorong dan memaksa masuk Kantor Bupati.