Tiba di Indonesia untuk Pemakaman Ray Sahetapy, Surya Sahetapy Sulit Ekspresikan Perasaan

Surya Sahetapy yang tinggal di Amerika akhirnya tiba di Indonesia pada Kamis (3/4/2025) sekitar pukul 6 petang.

Sebagaimana diketahui, pemakaman Ray Sahetapy akan dilaksanakan pada Jumat siang karena menantikan kehadiran Surya.

Melalui Instagram Story, Surya memberitahukan kepada media untuk melangsungkan wawancara di pagi hari karena ia perlu menyiapkan juru bahasa isyarat.

Baca Juga: Sebelum Meninggal, Ray Sahetapy Sempat Beri Pesan Ini Kepada Putranya

"Pilihan lain: siapkan pertanyaan-pertanyaan tertulis demi kelancaran interview," terang Surya Sahetapy.

Sebagaimana diketahui, Surya divonis tuli sejak berusia dua tahun.

Instagram Story Surya Sahetapy

Baca Juga: Anak Aktor Ray Sahetapy Ditolak Ojol karena 'Cacat'

Kendati punya kekurangan, Surya berhasil menyelesaikan pendidikannya hingga S2 di Institut Teknologi Rochester, Amerika Serikat.

Kehilangan sang ayah tercinta ketika merantau membuat Surya tampak amat terpukul.

"Para perantau yang pernah merasakan pengalaman kehilangan anggota keluarga dari tempat yang jauh.. Speechless.. Kalian hebat untuk menghadapi itu!" ungkap Surya Sahetapy.

Meski bersedia melakukan wawancara, Surya mengaku kesulitan mengungkapkan perasaan dukanya.

"Pengalaman ini rasanya sulit sekali untuk diuraikan bahkan dibayangkan melalui bahasa isyarat dan bahkan tulisan. Jaga kesehatan," pungkasnya.

Instagram Story Keluarga Ray Sahetapy

Ray Sahetapy ayah Surya meninggal dunia pada 1 April 2025 di usia 68 tahun setelah melawan penyakit stroke.

Diketahui dari Instagram Story keluarga, Ray Sahetapy akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir unit muslim Blok AA1, Blad 136.

Pemakaman akan berlangsung selepas salat Jumat, sekitar pukul setengah 2 siang.

Salat jenazah pun akan diselenggarakan di Masjid Istiqlal setelah salat Jumat.

Bagi yang ingin mengirimkan doa dari jauh, keluarga berharap untuk menyebutkan nama lengkap almarhum yaitu Ferenc Raymond Sahetapy bin Pieter Sahetapy.