Sederet Perjuangan Kiky Saputri Melahirkan Bayi Sungsang hingga Jaga Kualitas ASI

Kiky Saputri telah dikaruniai anak pertama bernama Kayesha Nadha Khairi pada Kamis, 20 Februari 2025. Proses persalinan komedian sekaligus presenter itu membutuhkan banyak usaha dan tidak mudah.

Bahkan, Kiky harus melepaskan cincin pernikahannya dengan cara memotongnya sebelum melahirkan, demi kelancaran proses persalinan. Ditambah lagi, posisi bayi yang tidak normal (sungsang) mengharuskannya menjalani operasi caesar.

Berikut adalah poin-poin penting dari kisah perjuangan Kiky Saputri hingga melahirkan seorang putri cantik, Baby Kayya:

Baca Juga: 4 Rekomendasi Sarapan di Jakarta Pusat yang Legendaris, Cocok Buat yang Mengurangi Nasi

1. Minta Bantuan Damkar untuk Lepas Cincin Kawin

Kondisi fisik Kiky yang berubah selama kehamilan menyebabkan cincin pernikahannya tidak bisa dilepas. Mantan guru itu menjelaskan bahwa cincin nikahnya perlu dilepas karena dia akan menjalani operasi caesar. Seperti yang umum diketahui, perhiasan dilarang dikenakan di ruang operasi.

"Jadi guys, sebentar lagi kan aku mau lahiran. Rencananya tuh operasi dan ternyata kalau operasi itu enggak boleh ada perhiasan yang menempel dan ini (cincin) udah enggak bisa dibuka," ungkap Kiky dalam sebuah postingannya baru-baru ini.

Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah

Berbagai metode telah dicoba oleh Kiky untuk melepaskan cincin pernikahannya dari jari manisnya, tetapi tidak ada yang berhasil, sehingga ia memutuskan untuk meminta bantuan dari pemadam kebakaran.

"Karena adanya aturan operasi yang melarang memakai perhiasan, saya baru sadar bahwa cincin saya tidak lagi pas. Saya sudah mencoba ke toko emas, menggunakan sabun, dan minyak, tetapi tetap gagal. Akhirnya, saya ke Damkar," katanya.

Setelah beberapa kali mencoba, petugas pemadam kebakaran akhirnya memotong cincin tersebut menggunakan gerinda.

2. Lahiran Caesar karena Posisi Bayi Sungsang

Kelahiran anak pertama dari Kiky Saputri terjadi di RSIA Bunda Jakarta. Karena posisi janin yang tidak sesuai atau sungsang, Kiky yang berumur 31 tahun memutuskan untuk melakukan persalinan melalui operasi caesar.

Dokter yang bertanggung jawab atas proses persalinan tersebut, yaitu dr. Berryl Imran Burhan, Sp.OG, menyatakan bahwa operasi berjalan sukses dan kondisi Kiky dan bayinya dalam keadaan baik.

"Ya pertimbangannya karena posisi bayinya ya. Posisi bayinya agak sedikit sungsang, sehingga untuk anak pertama tidak disarankan untuk lahir secara normal. Jadi kita memutuskan untuk melakukan caesar," terang Dokter Berryl.

"Persalinan secara cesar pada hari Kamis, sekitar jam 10.21, jadi semuanya berlangsung dengan sehat. Alhamdulillah (bayi) langsung menangis ditangani oleh dokter Tiwi, dokter anak yang langsung menangani setelah caesar. Setelah operasi pun keadaan Bu Kiky alhamdulillah juga bagus. Operasi semua bagus dan insyaallah bisa pulang ke rumah," imbuhnya.

3. Sudah Perjuangkan ASI sebelum Lahiran

Untuk memastikan kelancaran pemberian ASI, Kiky Saputri telah mempersiapkan diri dengan baik sejak masa kehamilan.

Ia mengambil pelajaran dari pengalaman rekan-rekannya, seperti Lesti Kejora, yang sukses memberikan ASI sejak hari pertama kelahiran.

“Ya Allah, gimana aku nggak terharu. Dari hamil aku udah siapkan booster ASI dan juga belajar nyusu dari Ci Uung. Untungnya aku juga ikutin dedek Lesti yang ASI-nya udah keluar pas hari pertama lahiran,” pungkas Kiky.

4. Dapat Support System Tangguh

Suami Kiky selalu berada di sisinya selama proses persalinan. Sebagai ibu yang baru pertama kali melahirkan, Kiky merasa sangat beruntung karena mendapatkan dukungan penuh dari orang-orang terdekatnya.

Wanita yang lahir di Kabupaten Garut ini bahkan menikmati setiap momen setelah melahirkan. Ia terlihat sangat siap untuk merawat buah hatinya, termasuk memberikan ASI.

"Aku sudah dikasih kesempatan menjadi ibu. Jadi semua proses akan aku lewatin dengan bahagia dan penuh rasa syukur. Dari begadangnya, perah ASI, nggak ada baby blues karena aku juga punya support system yang baik. Dari suami, keluarga, sampai dokternya," tuturnya.

Bagi Kiky dan suaminya, kehadiran Baby Kayya adalah momen yang sangat membahagiakan. Sebab, sebelum kehamilan ini, Kiky pernah mengalami keguguran akibat kista ovarium dan kelelahan kerja.