Puan Maharani Sibuk Selfie saat Upacara, Lita Gading Bandingkan dengan Putri Dedi Mulyadi

Upacara peringatan Hari Kemerdekaan RI ke-80 memicu perdebatan di media sosial.

Perdebatan yang dimaksud berhubungan dengan dua politisi, yaitu Dedi Mulyadi dan Puan Maharani.

Psikolog Lita Gading ikut angkat bicara dengan membandingkan sikap putri Dedi Mulyadi, Ni Hyang, dan Ketua DPR RI Puan Maharani.

Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'

Video keduanya sama-sama viral karena tertangkap kamera tidak khidmat selama upacara berlangsung.

Dedi Mulyadi, yang memimpin upacara penurunan bendera sebagai Gubernur Jawa Barat, membawa serta putri bungsunya yang berusia enam tahun.

Baca Juga: Ada Mahalini Hingga Marcell Darwin, 4 Artis Pilih Mualaf Sebelum Menikah

Kehadiran anak kecil di acara formal ini menimbulkan pro dan kontra.

Kendati begitu, Ni Hyang menunjukkan sikap yang sopan dengan memberikan hormat saat bendera diserahkan kepada ayahnya.

Lita Gading mengakui bahwa anak-anak di bawah usia 12 tahun tidak diperkenankan hadir dalam upacara kenegaraan.

Namun, ia mempertanyakan apakah aturan ini masih berlaku. Ia juga membela Dedi Mulyadi yang berstatus duda, sehingga wajar jika mengajak putrinya.

"Kalau tidak ada larangan dalam Undang-undang atau peraturan, ya nggak masalah. Tinggal ditanya aja, ada nggak aturannya?" tanya Lita.

Puan Maharani, Ni Hyang dan Dedi Mulyadi (Instagram/@puanmaharaniri/@dedimulyadi71)

Menurut Lita Gading, selama Ni Hyang tidak mengganggu jalannya upacara dan menunjukkan adab yang baik, tidak ada alasan untuk mempermasalahkannya.

Kritik tajam dari Lita Gading justru ditujukan kepada Puan Maharani. Pasalnya di saat seorang petugas paskibraka bertugas, Puan kedapatan sibuk selfie.

Lita Gading menganggap tindakan ini tidak etis dan tak mencerminkan adab seorang pejabat penting.

"Dibandingkan sama Ibu DPR itu. Lagi ada upacara bendera dia sibuk selfie sendiri. Apakah itu dibenarkan?" sindirnya.

Lita menekankan bahwa Puan, yang mengemban jabatan penting, seharusnya berperilaku yang lebih baik daripada seorang anak berusia enam tahun.

"Nah betul Bu, anak kecil aja punya adab, yang udah tua kurang bagus adabnya," komentar akun @astrid*** sepakat dengan Lita Gading.