Protes Pajak Hiburan Naik, Inul Daratista Diingatkan Pernah Endorse Omnibus Law

Inul Daratista kembali mengeluhkan pajak hiburan yang melambung tinggi, kali ini melalui platform X. Namun Inul justru diingatkan soal endorse Omnibus Law.

Pada Sabtu (13/1/2024), Inul berbagi cerita mengenai tawaran duduk di kursi DPR dengan gaji fantastis.

Karena hanya lulusan SMP, Inul menolaknya. Kini ia dibuat geram melihat para petinggi yang hanya menebar janji manis kepada rakyat.

Baca Juga: Pernah Ditabrak Pemabuk, El Rumi Ingat Posisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty

"Makan duit rakyat macam kita-kita yang kerjanya pagi sore, membayar pajak gak kira-kira, belum lagi dicari-cari diobok-obok harus kena tambahan bayar," tulis Inul Daratista

Inul Daratista Protes Pajak Hiburan [Instagram]
Pengalaman kurang menyenangkan saat membayar pajak rupanya pernah terjadi dalam hidup Inul Daratista sekitar sepuluh tahun lalu.

Seperti diketahui, selain menjadi penyanyi dangdut, Inul merupakan salah satu pengusaha sukses Tanah Air di bidang hiburan terutama karaoke dan tempat wisata.

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

Istri Adam Suseno tersebut juga menyinggung figur publik yang punya banyak followers Instagram sehingga dapat menunjang bisnis mereka.

"Kalau saya mah bersih. Cuma pake uang bank, usaha masih manual, tidak melibatkan siapa pun di dalamnya. 17 tahun besar ya gitu-gitu aja, nggak tiba-tiba jadi raksasa," lanjutnya.

Inul Daratista Disentil soal Endorse Omnibus Law [Instagram]
 

Sebagai pengusaha karaoke yang membangun bisnisnya belasan tahun, Inul Daratista dibuat heran melihat usaha lain sudah punya income triliunan rupiah hanya dalam waktu dua tahun.

Di sisi lain, Inul merasa beruntung karena pekerjaannya sebagai penyanyi dangdut masih lancar sehingga mampu membayar pajak, terutama pajak rumahnya di Pondok Indah yang cukup besar.

"Saya usahanya bersih sih. Jadi mau main kotor takut dosa! Maaf jangan ada yang tersinggung karena ini murni jeritan hati biduan dangdut yang lagi galau," pungkasnya.

Pajak hiburan naik dari 25% ke 40-75% sing nggawe aturan mau ngajak modyar tah !!!! pic.twitter.com/tgPZYkxU4H

— Inul Daratista (@daratista_inul) January 13, 2024

Sayangnya curhatan Inul Daratista malah ditanggapi sinis pengguna X terkait keikutsertaannya dalam meng-endorse UU Cipta Kerja atau Omnibus Law di tahun 2020.

"Kemarin kan dukung UU Cpita Kerja. Selamat dapat efek dari UU Cipta Kerja Mba Inul," komentar akun @palingertijo***.

"Hehehe inilah dampak rezim. Makanya jadi influencer tuh jangan gampang nerima duit endorse," sindir akun @indopolit***.

"Eits ga boleh ngambek ya situ kan ngendorse Omnibus Law," sahut akun @audhin***.

Kala dinyinyiri soal endorse Omnibus Law tahun 2020 lalu, Inul Daratista bereaksi cuek.

"Bagus dong artinya kalian perhatian banget sama aku (emoji tertawa) apapun bahan nyinyirannya so thanks full ya anggep aja kalian lagi ambil dosaku ye kan," balas Inul.