Hotman Paris Siap Bongkar Aliran Dana Nadiem Makarim Langsung di Hadapan Prabowo

Pengacara kondang Hotman Paris mengaku siap membongkar aliran dana Nadiem Makarim yang kini ditetapkan sebagai tahanan kasus KPK. Dengan tegas Hotman Paris mengatakan tidak ada aliran dana sepeser pun yang diterima oleh Nadiem Makarim.

Penetapan Nadiem Makarim sebagai tersangka kasus korupsi saat ini memang tengah ramai jadi sorotan. Tidak sedikit orang menduga Nadiem hanyalah korban dan tidak benar-benar melakukan tindak pidana korupsi.

Sementara itu, Nadiem sendiri dinyatakan terlibat kasus korupsi pengadaan chrome book karena dinilai telah meloloskan google pada proyek pengadaan TIK itu. Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) periode 2019-2024 itu pun kini resmi menggunakan rompi tahanan dan membuat Hotman Paris akhirnya ikut angkat bicara.

Baca Juga: Polisi Belum Temukan Manajer Restoran yang Bawa Kabur Duit Hotman Paris Ratusan Juta

Pengacara kondang itu menegaskan siap membuktikan ketidakterlibatan Nadiem dalam kasus tersebut langsung di depan Prabowo Subianto.

"Bapak Prabowo Subianto kalau bapak memamg benar-benar mau menegakkan keadilan, tolong panggil kejaksaan, panggil saya sebagai kuasa hukum dari Nadiem Makarim, gelar perkaranya  di Istana," ujar Hotman Paris dikutip dari Instagram @pembasmi.kehaluan.reall, pada Jumat (5/9/2025).

Hotman Paris siap buktikan Nadiem tidak bersalah (Instagram)
Hotman mengaku siap membuktikan tiga hal kepada Prabowo.

Baca Juga: Hotman Paris Bilang Razman Gak Bisa Adopsi Laura Anak Nikita Mirzani, Kenapa?

"Saya buktikan satu, Nadiem Makarim tidak menerima uang satu sen pun, dua, tidak ada mark up dalam pengadaan laptop, tiga, tidak ada yang diperkaya," sambungnya.

Dengan penuh keyakinan, ia mengaku siap membuktikan tiga hal itu hanya dalam waktu 10 menit.

"Saya hanya membutuhkan 10 menit untuk membuktikan itu  di depan Bapak Prabowo, yang pernah menjadi klien saya selama 25 tahun," tuturnya kemudian.

Presiden RI Prabowo Subianto
Pengacara yang kerap menangani kasus kelas kakap itu juga mewakili masyarakat untuk bisa mendapatkan keadilan hukum.

"Seluruh rakyat Indonesia ingin hukum ditegakan, ini saatnya, saya ingin membutikan bahwa Nadiem Makarim tidak melakukan tindak pidana korupsi, tapi kenapa dia ditahan," pungkasnya.