Google Review Bakso Remaja Gading Solo Anjlok, Pelanggan Merasa Tertipu Kasih Rating 1!

Kasus Bakso Remaja Gading di Jalan Veteran, Joyosuran, Kecamatan Pasar Kliwon, Kota Surakarta, yang terbukti menggunakan bahan non-halal tidak hanya berhenti pada kekecewaan konsumen.

Kemarahan publik kini ditumpahkan secara massal melalui ulasan di platform Google Maps, menyebabkan rating warung tersebut anjlok drastis.

Warung bakso yang sebelumnya memiliki rating rata-rata di kisaran 4 lebih, kini harus menerima kenyataan pahit dengan rating yang merosot hingga ke angka 3,7. Ratusan review buruk dan rating bintang 1 membanjiri kolom ulasan warung tersebut sebagai bentuk protes.

Baca Juga: Im Si Wan Resmi Debut Solo Bersama SM Entertainment, Siapkan Proyek Besar!

Komentar-komentar yang ditinggalkan warganet mencerminkan rasa kecewa, marah, dan merasa tertipu. Banyak konsumen, yang mengira warung tersebut halal, merasa dikhianati.

"Sangat kecewa dan merasa tertipu! Selama ini tidak ada keterangan NON HALAL sama sekali. Padahal kami sering beli karena menyangka ini bakso umum. Ini masalah kejujuran dan transparansi usaha," tulis salah seorang pengulas, yang juga menuntut agar warung mencantumkan label non-halal dengan jelas.

Baca Juga: Geger Bakso Remaja Gading Non Halal, Pengunjung Tertipu Kasir Berhijab

Rating Bakso Remaja Gading Solo Anjlok. [Google Review]

Kekecewaan konsumen jangka panjang juga sangat terasa. "Aku jadi pelanggan bertahun-tahun gak tahunya NON HALAL," keluh seorang netizen lainnya. Komentar lain seperti "Ternyata non halal, udh kapok blok" dan "Cukup sekali..." menggambarkan rasa kapok dan penyesalan.

Beberapa komentar juga menyoroti praktik yang dinilai menipu.

"Spanduk ada logo halalnya, ternyata oh ternyata," tulis seorang warganet.

Rating Bakso Remaja Gading Solo Anjlok. [Google Review]

Yang lain menyayangkan sikap pengelola.

"Jualan menipu sudah tahu yang beli pakai kerudung tidak mau kasih tahu kalau non halal."

Rating Bakso Remaja Gading Solo Anjlok. [Google Review]

Seperti yang telah dikonfirmasi oleh Pendamping Halal Kemenag Kota Surakarta, Encep Muhammad Ilham, hasil sidak membuktikan Bakso Remaja Gading mengandung bahan non-halal dan pengelola pun mengakuinya. Meski telah ditawari bantuan untuk mengurus sertifikat halal, pengelola disebutkan belum bersedia.