Getol Bongkar Keburukan Zendhy Kusuma, Ini Alasan Mantan Freelancer Sekolah Musik Suami Evi Santi Rahayu

Nama musisi Zendhy Kusuma dan istrinya, psikolog Evi Santi Rahayu, masih saja menjadi perbincangan publik. Kali ini, sorotan datang dari pengakuan seorang mantan karyawan freelance di sekolah musik mereka.

Maria Prima, pemilik akun Instagram @maria_ima14, sejak Senin (22/9/2025) secara rutin membagikan unek-uneknya mengenai pengalaman bekerja untuk pasangan tersebut.

Aksi speak up Maria bukan tanpa sebab. Ia mengaku terpicu oleh insiden keributan yang melibatkan Zendhy dan Evi di resto Bibi Kelinci Kopitiam, Kemang, milik influencer Nabilah O'Brien, beberapa waktu lalu.

Baca Juga: Resto Bibi Kelinci Kopitiam Akui Diteror Pihak Diduga Zendhy Kusuma dan Evi Santi Rahayu yang Gondol 11 Porsi Makanan

Dalam salah satu unggahannya, Maria membuka dengan permintaan maaf karena sudah membuat keriuhan.

"Maaf ya temen2 kalau terganggu sama storyku belakangan ini. Yang ga suka skip aja gpp," tulisnya.

Ia kemudian mengaku tidak terkejut dengan insiden di resto tersebut.

Baca Juga: 10 Foto Cantik Nabilah O’Brien, Owner Bibi Kelinci Kopitiam yang Bertikai dengan Gitaris Zendhy Kusuma

"Kemarin awalnya dapat info dari temen soal berita ini pun aku agak kaget tapi ga heran juga kenapa bisa terjadi. Karena seperti yang udah aku bilang mereka pernah protes dan marah2 berlebihan di resto/cafe bahkan si E pernah maki2 ibu2 warteg juga karena harga nasi sayur," tulisnya.

Pernyataan Maria Prima

Maria menegaskan bahwa yang diceritakannya adalah pengalaman langsung dirinya dan suaminya, @felixdim16, yang juga bekerja sebagai freelance di tempat yang sama.

"Terserah kalian mau percaya apa nggk. Intinya aku sm suami yang dulu kerja di sana sbg freelance itu ngerasain suka duka selama di sana yang intens berhubungan dan bertemu dengan E dan Z," jelasnya.

Ia juga membantah tuduhan bahwa ia sedang membuat narasi atau menjadi buzzer.

"Kenapa aku speak up lumayan banyakkk? Tapi toh sisanya adi pengalaman orang lain lho yang aku SS. Jadi ceritanya ga cuma dari POV ku. Ntah kenapa aku berani posting Aku sama sekali gak ngarang apalagi ngebuzzer ye. Helah," sambungnya.

Alasan utama dirinya baru berani angkat bicara sekarang adalah karena adanya momen yang tepat. Menurutnya, image Zendhy dan Evi di media sosial sangat bertolak belakang dengan yang ia ketahui.

"Dulu 2020 keluar dr sana aku ga share2 di story. orang ga ada yg tau, makanya pas ada kasus ini pada kaget. Berbanding terbalik sm image yang ada di sosmednya," ungkap Maria.

Maria mengakui bahwa tidak ada manusia yang sempurna, namun ia merasa perlu menyuarakan apa yang didengarnya dari para "korban" lain.

"Sebagai manusia emng ga ada yang sempurna kok gais. Aku jg banyak dosa dan salah. Tapi jujur cerita? yang aku dapat dari korban itu sedih? bahkan ada yang parah banget. Kak Nabila (owner Bibi) juga nerima banyak kesaksian dr pda korban si E. Dan banyak dari mereka mengalami trauma berat. Serius," tutupnya.

Pengalaman Pribadi yang Tidak Menyenangkan

Maria Prima

Dalam unggahan lainnya, Maria merinci beberapa pengalaman tidak menyenangkan selama bekerja di sekolah musik tersebut. Salah satu yang ia ceritakan adalah perlakuan terhadap suaminya. 

Cerita ini berawal dari kecelakaan yang menimpa Felix. Ia jatuh dari motor saat hendak berangkat mengajar ke tempat les musik di ZK. Akibat kecelakaan itu, Felix mengalami kondisi shock hingga linglung, bahkan tidak bisa mengingat dengan jelas bagaimana ia terjatuh.

Meskipun sempat dalam keadaan auto pilot, Felix akhirnya bisa sampai ke tempat tujuan dengan selamat. Namun kondisinya tetap membuat istrinya khawatir, karena hilang ingatan sementara jelas bukan hal yang biasa.

Alih-alih langsung dibawa ke rumah sakit untuk pemeriksaan medis, pasangan ini justru diajak oleh Zendhy Kusuma dan Evi Santi Rahayu  ke “dukun langganan” yang disebut sebagai Ustad U. Awalnya sang istri mengira mereka akan dibawa ke dokter, tapi ternyata bukan.

Bahkan sebelum Ustad U sempat bicara, Evi langsung menyebut, “ini anak kebanyakan berkhayal, Alien, Kamen Rider, suka main game, orang yg main game tu gblk. Felix otaknya udah rusak, pasti kambuh2an.”

Unggahan Maria ini telah memicu tanggapan beragam dari netizen. Sebagian mendukung keberaniannya untuk berbicara, sementara yang lain mempertanyakan motif di balik pengungkapan ini yang baru dilakukan setelah beberapa tahun ia tidak lagi bekerja di sana.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada pernyataan resmi dari Zendhy Kusuma dan Evi Santi Rahayu menanggapi serangkaian pengakuan Maria Prima tersebut. Insiden di Bibi Kelinci Kopitiam sendiri masih menjadi bahan perbincangan hangat di media sosial.