Dari Kimchi sampai Soju, K-Food Serbu Indonesia
Seorang buyer dari jaringan ritel besar Indonesia, FoodHall, menyampaikan bahwa popularitas produk makanan Korea semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Ia menambahkan bahwa perusahaannya kini sedang meninjau berbagai produk halal dari peserta Paviliun Korea untuk disesuaikan dengan kebutuhan konsumen lokal.
Indonesia Jadi Pasar Penting
Direktur Ekspor Makanan aT, Jeon Ki-chan, menyebut Indonesia sebagai pasar strategis karena populasi yang besar, potensi konsumsi yang tinggi, serta dinamika regulasi yang terus berkembang—termasuk aturan sertifikasi halal yang kini wajib diterapkan.
Ia menekankan bahwa aT akan terus memantau perubahan regulasi dan mendorong perusahaan makanan Korea agar dapat beradaptasi dan masuk ke pasar Indonesia dengan lebih stabil.
Pertumbuhan Ekspor K-Food ke Indonesia
Hingga Oktober tahun ini, nilai ekspor K-Food ke Indonesia mencapai 203 juta dolar AS, dengan pertumbuhan pada beberapa produk utama:
Mi instan: 16,27 juta dolar AS (naik 62,9%)
Soju: 1,04 juta dolar AS (naik 13,4%)
Produk ginseng: 580 ribu dolar AS (naik 4,9%)
Kimchi: 430 ribu dolar AS (naik 23,6%)
Pertumbuhan ini menunjukkan meningkatnya minat konsumen Indonesia terhadap ragam produk makanan asal Korea, baik yang telah populer sebelumnya maupun yang baru diperkenalkan dalam beberapa tahun terakhir.