Benarkah Ditemukan Dildo Hitam saat Rumah Ahmad Sahroni Dijarah?

Telah beredar foto yang memperlihatkan sebuah dildo di lokasi penjarahan rumah anggota DPR RI nonaktif, Ahmad Sahroni, di Tanjung Priok, Jakarta Utara pada Sabtu, 30 Agustus 2025. 

Seperti beredar pada berbagai platform media sosial, banyak sekali foto-foto yang memperlihatkan kondisi sebuah kamar berantakan. Di bagian lantai, bersama barang-barang lain yang berserakan, terlihat sebuah dildo hitam tergeletak.

Sontak, foto tersebut jadi bahan komentar netizen. Tak sedikit netizen maupun akun medsos yang membagikan foto tersebut sehingga menjadi viral. Apakah keberadaan dildo tersebut benar adanya?

Faktanya, foto dildo di rumah Ahmad Sahroni tersebut adalah HOAX.

Berikut fakta-faktanya:

1. Foto Dildo Beredar Sejak 2020
   Foto yang diklaim sebagai barang bukti di rumah Ahmad Sahroni tersebut ternyata bukan foto baru. Foto serupa dengan objek yang sama telah diunggah di akun media sosial berbahasa Arab pada 8 Agustus 2020. Dalam unggahan aslinya, foto tersebut diklaim sebagai dampak ledakan di Beirut, Lebanon, dan tidak menampilkan adanya dildo.

   Baca Juga: Sudah Minta Maaf, Apartemen Uya Kuya Tetap Ditarget Massa Penjarah

   rb-2

2. Foto Asli Telah Dimanipulasi
   Foto yang menunjukkan sebuah dildo tergeletak di lantai diduga kuat merupakan hasil manipulasi digital (editing) dari foto ledakan Beirut. Foto yang telah diedit inilah yang kemudian disebarluaskan dan dikaitkan secara tidak benar dengan peristiwa penjarahan rumah Ahmad Sahroni.

Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Penjarahan di rumah Ahmad Sahroni

Baca Juga: Misteri Flashdisk Ahmad Sahroni yang Diduga Hilang Imbas Penjarahan Terpecahkan, Nasdem Angkat Bicara!

Rumah Ahmad Sahroni memang menjadi salah satu korban aksi penjarahan dan perusakan oleh orang-orang tak dikenal pada tanggal tersebut. Aksi serupa juga menimpa sejumlah pejabat dan publik figur lain, seperti anggota DPR Nafa Urbach, Eko Patrio, Uya Kuya, hingga Menteri Keuangan Sri Mulyani.

Kepolisian telah menyatakan akan melakukan inventarisasi kerugian dan mengusut tuntas seluruh peristiwa penjarahan ini.

Penjarahan di rumah Ahmad Sahroni

Kesimpulan:

Klaim bahwa sebuah dildo ditemukan di rumah Ahmad Sahroni adalah tidak benar. Foto yang beredar adalah hasil manipulasi dari peristiwa lain yang terjadi lima tahun sebelumnya. Masyarakat diimbau untuk lebih cermat dan tidak menyebarkan informasi yang belum jelas kebenarannya.