YoonA Blak-Blakan Alami Beban Mental Jadi Center SNSD
K-POP

YoonA, salah satu anggota Girls’ Generation (SNSD) baru-baru ini mengungkapkan sisi lain dari kehidupan glamornya sebagai seorang idol K-pop.
Dalam episode terbaru saluran YouTube Hyoyeon, "Hyo’s Level Up", YoonA secara terbuka berbagi tentang beban mental yang dia rasakan selama bertahun-tahun menjadi center grup.
“2024 adalah tahun sabatikal bagi saya. Dari 18 tahun aktivitas saya, itu adalah salah satu dari sedikit waktu di mana saya memiliki satu tahun istirahat," kata YoonA.
Baca Juga: Ada Mahalini Hingga Marcell Darwin, 4 Artis Pilih Mualaf Sebelum Menikah
Sebagai pusat perhatian di Girls’ Generation, YoonA selalu diharapkan tampil sempurna.
Namun di balik senyum cerahnya, ternyata terdapat tekanan yang cukup besar.
Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'
"Selama promosi ‘I GOT A BOY’ Girls’ Generation, beban mental yang saya rasakan paling berat," ungkap YoonA.
Tekanan untuk menjadi contoh bagi anggota lainnya dan memastikan kesuksesan setiap penampilan membuat YoonA merasa terbebani.
“Saya rasa saya selalu merasakan tekanan, terutama di tahap awal proyek apa pun," ucap idol kelahiran 1990 ini.
Bukan hanya saat promosi lagu tersebut, YoonA juga mengakui bahwa dia sering merasa tertekan di awal proyek apa pun.
"Saya sering merasa seperti menjalani masa penyesuaian untuk karakter saya di awal produksi. Sampai saya merasa karakter itu benar-benar ‘melekat’, saya cenderung khawatir dan terus-menerus memeriksa diri sendiri.”
![Yoona [Instagram]](https://indopop.id/storage/uploads/2024/01/Snapinstaapp_336446113_1623183151439563_6731018429775120446_n_1080-e1715204071678.jpg)
Keinginan untuk memberikan yang terbaik seringkali membua YoonA merasa khawatir dan terus-menerus mengevaluasi dirinya sendiri.
Sebagai visual grup, YoonA tentunya sering menjadi sorotan utama.
Namun dia menegaskan bahwa menjadi center tidak hanya tentang penampilan fisik.
"Ada rasa bangga yang muncul saat menjadi center, dan saya merasakan tekanan internal, ‘Saya harus melakukannya dengan baik," ungkapnya.