Video Lawas Kris Dayanti Viral Lagi di Tengah Kontroversi Gaji DPR Naik Rp3 Juta Sehari

Kabar mengenai kenaikan gaji anggota DPR RI hingga mencapai Rp3 juta per hari terus dibicarakan oleh publik. 

Polemik ini membuat masyarakat menyoroti kembali besarnya penghasilan yang diterima para wakil rakyat.

Di tengah panasnya perbincangan tersebut, sebuah video lama yang menampilkan penyanyi sekaligus mantan anggota DPR, Kris Dayanti, kembali menjadi sorotan di media sosial.

Baca Juga: Hangout bareng Amora, Kris Dayanti Tenteng Tas Hermes Rp614 Juta

Potongan video yang tengah viral itu berasal dari podcast Akbar Faizal Uncensored yang diunggah tiga tahun lalu di YouTube. 

Dalam tayangan tersebut, Akbar Faizal yang juga pernah menjadi anggota DPR, menanyakan secara langsung kepada Kris Dayanti soal gaji yang ia terima ketika menjabat.

"Berapa sih sekarang gajinya anggota DPR?" tanya Akbar Faizal, dikutip Selasa (19/8). 

Baca Juga: Kang Dedi Mulyadi Kasih Pilihan ke Ayu Ting Ting: Kirim ke Barak atau KUA?

Mendengar pertanyaan itu, ibunda Aurel Hermansyah ini sempat tersenyum sambil menekankan bahwa ada banyak potongan dalam gaji anggota dewan. Namun akhirnya ia merinci jumlah yang diterima.

"Setiap tanggal 1, Rp16 juta ya, tanggal 5 Rp59 juta kalau nggak salah ya. Ya udah," jawab Kris Dayanti. 

Tak berhenti di situ, Akbar Faizal kembali menekan agar sang diva lebih terbuka. "Terus yang lainnya? yang lengkap dong," ujarnya.

Istri Raul Lemos itu kemudian membeberkan adanya dana aspirasi yang diberikan kepada anggota dewan, nominalnya sungguh fantastis. 

"Dana aspirasi memang wajib untuk kita, namanya juga uang negara. Dana asprasi kita itu setiap reses kita Rp450 juta itu lima kali dalam setahun," terang Kris Dayanti. 

Menurutnya, dana tersebut digunakan untuk menyerap aspirasi masyarakat di berbagai titik. "Kita juga harus menyerap aspirasi, artinya di setiap 20 titik kehadiran kita," imbuhnya.

Selain dana aspirasi, ia juga membeberkan anggaran untuk kunjungan daerah pemilihan (Dapil). "Saiki (sekarang) kita Rp140 juta, 8 kali dalam setahun," jelasnya.

Jika ditotal, maka per tahunnya para anggota dewan bisa mengantongi gaji sekitar Rp4,27 miliar.

Dengan gaji sebanyak itu, Kris Dayanti menegaskan bahwa dirinya berusaha menjalankan tugas sebagai wakil rakyat dengan sungguh-sungguh. 

"Mohon maaf ya para senior-senior saya kalau saya salah, tapi artinya saya upayakan semaksimal mungkin saya akan tergetar hati saya kalau saya nggak menyampaikan tugas-tugas saya untuk nilai-nilai kemasyarakatan," tukas Kris Dayanti.

Keterbukaan Kris Dayanti dalam video tersebut kembali memicu reaksi keras warganet. 

Banyak yang membandingkan penghasilan besar para pejabat dengan kondisi ekonomi rakyat kecil.

Diketahui, Kris Dayanti pernah duduk di Senayan pada periode 2019-2024. 

Ia tidak kembali menjadi anggota dewan karena pada tahun lalu mencalonkan diri sebagai wali kota Batu, Jawa Timur.