Tak Bisa Ziarah, Begini Cara Fuji Rayakan Ultah Mendiang Bibi Andriansyah di Turki

Mendiang Bibi Andriansyah kakak Fuji seharusnya berulang tahun ke-34 pada Senin (26/2/2024).

Namun seperti diketahui, pemilik nama Febri Andriansyah tersebut meninggal dunia saat masih berusia 31 tahun.

Saat ulang tahun Bibi yang akrab disapa Dapebi (singkatan dari Uda dan Pebi), Fuji sedang berada di Turki bersama Gala Sky.

Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah

Fuji Ajak Gala Jalan-jalan ke Turki
 

Fuji mengajak putra semata wayang Bibi Andriansyah dan Vanessa Angel tersebut jalan-jalan ke luar negeri untuk kedua kalinya setelah momen umrah.

Oleh sebab itu, Fuji tidak bisa berkunjung ke makam saat ultah Bibi.

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

Di Turki, Fuji punya cara tersendiri merayakan ulang tahun sang kakak yang teramat dirindukannya.

"Selamat ulang tahun. Kuharap aku bisa memelukmu sekarang, tapi aku tau itu tidak akan pernah terjadi lagi," tulis Fuji dalam bahasa Inggris.

Cara Fuji Rayakan Ultah Mendiang Bibi Andriansyah
 

Dalam unggahan yang dibagikannya, Fuji tampak mengenakan kemeja biru dan hitam kotak-kotak kecil dengan latar matahari terbenam di sebuah pantai.

Rupanya cara Fuji melepas rindunya kepada Bibi Andriansyah adalah mengenakan baju mendiang.

"Jadi hal yang bisa kulakukan adalah memakai kemejamu dan membayangkan seperti kamu memelukku. Sangat merindukanmu, dapebi," pungkas mantan kekasih Thariq Halilintar tersebut.

Sayangnya Fuji mematikan kolom komentar unggahannya tentang mendiang sang kakak tersebut.

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Fujianti Utami Putri (@fuji_an)

Seperti diketahui bersama, Fuji kerap dicibir jadi artis 'jalur kematian'.

Pasalnya nama Fuji baru disorot setelah Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah meninggal dunia.

Followers Fuji pun langsung melesat dengan cepat hingga kini mencapai 15 juta.

Sejumlah tawaran mulai dari bintang iklan hingga main film layar lebar diterima Fuji yang kemudian mendapat titel 'artis' atas pencapaian-pencapaiannya tersebut.