Sudah 5 Tahun, Nunung Beber Alasan Tak Pernah Kunjungi Makam Ibu
Gosip

Komedian Nunung mengungkapkan pengakuan yang mengejutkan terkait mendiang ibundanya.
Ia menyatakan bahwa selama kurun waktu lima tahun terakhir, dirinya belum pernah melakukan ziarah ke makam orang tuanya.
Almarhumah ibunda dari Nunung, Ibu Djuwarti, menghembuskan napas terakhir pada tanggal 19 April tahun 2020 akibat penyakit kanker lidah yang dideritanya.
Baca Juga: Nunung Mulai Bisa Bernapas Lega, Tak Lagi Biayai Keluarga Besar di Solo?
"Suami sebelum puasa kemarin sudah ngajak ayo, cuma aku bilang aku belum siap. Terus dia bilang Lebaran janji ya, insyaallah ya insyaallah," kata Nunung dikutip dari Selebrita Trans 7 pada Selasa (1/4/2025).
Alasan mengapa Nunung tidak melakukan ziarah ke makam ibunya selama lima tahun terakhir adalah karena ia masih dihantui rasa bersalah. Ia menjelaskan bahwa saat orang tuanya berpulang, dirinya sedang terlibat dalam kasus narkoba.
"Masih kayak belum bisa memaafkan gitu, masih ada rasa takut kayak gimana. Saya hanya bisa mendoakan. Tapi Lebaran insyaallah saya sudah siap ziarah ke makam ibu saya, saya sudah kangen sama ibu saya," ungkapnya.
Baca Juga: Cerita Nunung Harus Seksi dan Tak Boleh Lucu di Srimulat
Bintang film "Norma: Antara Mertua dan Menantu" tersebut menyatakan keinginannya untuk melakukan perubahan di tahun ini. Hal ini dilatarbelakangi oleh berbagai pergolakan yang dialaminya, baik dari sisi emosional maupun profesional.
Nunung menyatakan bahwa tahun ini ia sedang memperoleh rezeki yang cukup signifikan setelah menjual beberapa aset berharganya. Ia bahkan saat ini tinggal di sebuah rumah kontrakan.
"Waktu itu masih ada tabungan, selesai 9 bulan saya rehab diadang Covid 2 tahun, terus habis Covid, saya cancer, terus saya operasi mata. Sakit itu mungkin semua dari pikiran, ya apalagi saya sudah tua, dulu masa muda hidup nggak kekontrol, bandel, ya sekarang menuai," ujarnya.
Merenungkan perjalanan hidup yang telah dilaluinya, Nunung kembali mengingat nasihat bijak dari seniornya, Tarzan. Hal ini mendorongnya untuk melakukan introspeksi diri secara mendalam.
"Mas Tarzan sering nasihati saya, bagus kamu jadi tulang punggung keluarga, mereka salut, cuma caranya salah, masa tuamu nanti merasakan," bebernya.