Raffi Ahmad Ngode Bakal Sumbangkan Gaji Dua Digit Utusan Khusus Presiden

Beberapa waktu lalu, Raffi Ahmad diangkat sebagai utusan khusus Presiden Prabowo Subianto. Kabarnya gaji mencapai dua digit, suami Nagita Slavina itu tidak membantah.

"Alhamdulillah selama ini udah dikasih banyak rezeki, sama Allah dikasih banyak rezeki," kata Raffi Ahmad di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Senin (28/10/2024).

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Raffi Ahmad and Nagita Slavina (@raffinagita1717)

Baca Juga: Liburan ke Italia, 5 Kegiatan Seru Nagita Slavina Bareng Dua Putranya Bisa Dicontoh Nih!

rb-2

Saat ditanya soal gaji, Raffi ngode bahwa masyarakat bisa melihat informasi yang beredar di UU. Ia sendiri tidak pernah bertanya berapa besaran gajinya sebagai utusan khusus.

"Saya nggak pernah nanya gajinya, tapi bisa diliat," ujarnya.

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

Alih-alih memikirkan gaji, Raffi memilih fokus pada tugas yang diberikan padanya.

Ayah dua anak itu bahkan mengisyaratkan bahwa gajinya akan disumbangkan.

"Sekarang saatnya mengabdi. Yang pasti, apapun yang saya punya, apabila berguna bagi banyak orang, alangkah lebih baiknya," ungkapnya.

Raffi Ahmad jadi Utusak Khusus Presiden [instagram]
 

Sebelum ini, Raffi bersama para menteri, wakil menteri, dan anggota kabinet Merah Putih lainnya telah mengikuti kegiatan retret di Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah. Kegiatan itu berlansgung tiga hari sejak 25-27 Oktober 2024.

Selama pembekalan, Raffi diberitahu soal visi Presiden Prabowo saat memimpin Indonesia dalam 5 tahun ke depannya.

"Karena satu orang diajarkan disiplin, saat baris-berbaris makin indah itu saat bareng-bareng. Jadi kita diajarkan kekompakan, diajarkan yang namanya fokus, tegas," terang Raffi.

Kemudian, ia menyampaikan harapan presiden terhadap jajaran kabinetnya.

"Pak Prabowo itu pengennya salam kabinet ini nggak ada yang namanya Superman, beliau pengen yang ada namanya Superteam. Hebatnya satu orang bukan karena satu orang, tapi karena hebatnya team," pungkasnya.