Profil Krisna Mukti yang Habiskan 10 M Buat Nyaleg tapi Berakhir Gagal
Gosip

Krisna Mukti belakangan menjadi sorotan karena pengakuannya yang gagal nyaleg hingga habiskan Rp10 miliar pada Pemilu 2019-2024.
Kisah itu terungkap ketika Krisna menghadiri siniar di YouTube milik Melaney Ricardo.
"Gue keluarin uang sekitar Rp10 miliar lebih. Itu malah dibilang kecil, karena ada juga yang keluarin Rp15 sampai Rp20 miliar," ujar Krisna.
Baca Juga: Krisna Mukti Bantah Tudingan Penyuka Sesama Jenis, Sempat Viral Tahun 2008
Lebih lanjut, Krisna Mukti mengungkapkan bahwa jumlah uang yang ia keluarkan, yang mencapai lebih dari Rp10 miliar, bahkan dianggap relatif kecil jika dibandingkan dengan pengeluaran beberapa kandidat lain.
Ia menuturkan bahwa ada pula calon legislatif yang menggelontorkan dana hingga Rp15 miliar atau bahkan Rp20 miliar dalam upaya mereka untuk merebut kursi di parlemen.
Ironisnya, meskipun telah menginvestasikan dana yang sangat besar, usaha Krisna Mukti untuk meraih kursi legislatif pada Pemilu 2019-2024 berakhir dengan kegagalan.
Baca Juga: Habiskan Rp10 M, Krisna Mukti Ngaku Gagal Nyaleg Bikin Nangis Darah
Krisna Mukti tak menampik bahwa kegagalan dalam Pemilu tersebut memberikan efek yang sangat besar terhadap kondisi finansialnya. Ia bahkan mengaku mengalami tekanan mental atau stres yang berat akibat situasi tersebut.
Pria yang telah lama berkecimpung di dunia hiburan ini menggambarkan perasaannya seperti "nangis darah" mengingat besarnya pengorbanan materi yang telah ia lakukan tanpa membuahkan hasil yang diharapkan.
Lantas, siapakah Krisna Mukti? Simak profil lengkapnya berikut ini.
Krisna Mukti bukanlah nama baru di industri hiburan Indonesia. Ia telah menorehkan berbagai prestasi dan dikenal luas oleh masyarakat.
Namun, kiprahnya tidak hanya terbatas pada dunia layar kaca.
Krisna Mukti tidak hanya berhasil menancapkan eksistensinya di dunia pertelevisian, namun ia juga mampu membuktikan kemampuannya dalam ranah politik.
Ia pernah mengemban amanah sebagai wakil rakyat dan duduk di Komisi X Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) pada periode 2014-2019, mewakili Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).
Pria kelahiran Jakarta pada tanggal 5 Februari 1969 ini merupakan lulusan dari jurusan Sastra Belanda di Universitas Indonesia. Namanya mulai melejit dan dikenal luas oleh publik berkat perannya sebagai Wahyu dalam sinetron populer berjudul "Aku Ingin Pulang."
Dalam sinetron yang tayang pada masanya itu, Krisna beradu akting dengan artis ternama Cornelia Agatha. Selain itu, Krisna juga pernah memerankan karakter antagonis yang cukup ikonik sebagai Ardi dalam sinetron "Cinta Berkalang Nada."
Sepanjang kariernya di dunia seni peran, Krisna Mukti telah membintangi sejumlah sinetron yang cukup populer di berbagai stasiun televisi.
Beberapa di antaranya adalah sinetron "Azizah" yang tayang pada tahun 2007 hingga 2008, "Kasih dan Amara" (2008-2009), "Aishiteru" (2011), hingga sinetron remaja yang sempat menjadi fenomena, "Ganteng Ganteng Serigala" (2015).
Selain sukses di dunia akting, pria kelahiran Jakarta ini juga pernah dipercaya untuk memandu beberapa acara televisi dengan format yang beragam. Beberapa program televisi yang pernah dipandunya antara lain adalah "Nikah Gratis" yang tayang di RCTI, kuis interaktif "Tak Tik Boom" di Trans 7, serta program religi komedi "Tukang Odong-Odong Naik Haji" yang tayang di ANTV.
Mengenai kehidupan pribadinya, Krisna Mukti dikenal sebagai sosok yang lebih sering sendiri atau menjomblo.
Statusnya yang seringkali tidak memiliki pasangan ini sempat memicu berbagai gosip miring, salah satunya adalah isu yang mengatakan bahwa Krisna adalah seorang gay.
Namun, isu tersebut telah dibantah olehnya pada tahun 2009. Bahkan, pada tahun yang sama, Krisna sempat berencana untuk menikahi seorang wanita bernama Christie Chasslam pada akhir bulan Juni.
Namun, rencana pernikahan tersebut akhirnya batal karena Krisna harus berurusan dengan pihak kepolisian di Kendari terkait kasus penipuan yang dilakukan oleh temannya. Permohonan penangguhan penahanannya pun ditolak, yang pada akhirnya menggagalkan pernikahannya dengan Christine.
Setelah mengalami kegagalan dalam hubungan asmara, pada bulan Desember tahun 2013, Krisna Mukti secara diam-diam menikah siri dengan seorang penyiar radio bernama Devi Nurmayanti.
Meskipun pernikahan siri tersebut kemudian diresmikan secara hukum pada tanggal 24 Juni 2014, sayangnya, hubungan rumah tangga Krisna dan Devi hanya bertahan singkat.
Mereka resmi bercerai pada tanggal 11 Agustus tahun berikutnya. Di samping lika-liku kehidupan pribadinya, Krisna Mukti kembali mencoba peruntungan di dunia politik pada Pemilu 2019.
Setelah sebelumnya menjadi anggota DPR RI dari PKB, ia memutuskan untuk bergabung dengan Partai Nasdem bersama beberapa artis lainnya dengan harapan dapat kembali menduduki kursi parlemen.
Namun, seperti yang telah diungkapkannya, usahanya kali ini tidak membuahkan hasil yang diharapkan, bahkan menelan biaya yang sangat besar.