Nikita Mirzani Pasang Badan untuk Doktif yang Mau Dipanggil BPOM
Gosip

Nikita Mirzani menanggapi pernyataan BPOM soal Dokter Detektif alias Doktif.
Pada Senin (30/12/2024), Taruna Ikrar selaku Kepala BPOM mencurigai adanya persaingan bisnis di balik konten dokter bertopeng itu.
"Apakah karena persaingan bisnis atau motif lain, kami tidak tahu. Makanya kami (akan) panggil beliau," ujarnya saat jumpa pers kemarin.
Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen
Lihat postingan ini di Instagram
BPOM rencananya akan memanggil para influencer yang me-review skincare pada Januari 2025 mendatang.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Sarapan di Jakarta Pusat yang Legendaris, Cocok Buat yang Mengurangi Nasi
Namun Ketua BPOM membantah apabila dibilang bersaing dengan Doktif.
"BPOM tidak pernah merasa mendapat saingan, karena satu-satunya lembaga yang diperintahkan oleh Undang-Undang yang resmi untuk pengawasan ini adalah Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM)," tegas Taruna.
BPOM pada akhirnya bertindak karena mendengar keresahan masyarakat terkait review skincare.
Oleh sebab itu, BPOM akan memanggil para influencer skincare untuk memberikan klarifikasi.
Menanggapi pernyataan Ketua BPOM, Nikita Mirzani yang sedang liburan ke luar negeri ikut berkomentar.
[video width="720" height="1280" mp4="https://indopop.id/storage/uploads/2024/12/Video-Nikita-Mirzani.mp4"][/video]
"Kalian ke mana saja sampai bisa meloloskan owner-owner skincare yang menjual hidrokuinon dan ber-merkuri?" tanya Nikita Mirzani di Instagram Story pada Selasa (31/12/2024).
"Kalian ke mana saja, banyak banget owner-owner yang menjual overclaim?" tanyanya lagi.
Sambil menandai akun Instagram @bpom_ri, Nikita Mirzani mengaku heran lantaran motif Doktif dipertanyakan.
"Saya balik bertanya, bapak-bapak ibu-ibu yang kerja di BPOM, kalian kerjanya apa aja? Kok bisa sih skincare ber-hidrokuinon dan ber-merkuri kalian loloskan BPOM-nya? Kok bisa sih skincare yang ingredients-nya tidak sesuai kalian bisa loloskan?" lanjut Nikita.
"Itu aja, jawab dulu. Habis itu, pasti Doktif jawab," pungkasnya.