Nafa Urbach Disindir Soal Permainkan Agama Usai Terseret Kontroversi

Nafa Urbach terus buka suara terkait berbagai kritik dan hujatan terkait kontroversi DPR RI yang menyeretnya belakangan ini.

Artis yang kini jadi anggota DPR RI ini pun membalas sejumlah kritik dan komentar netizen lewat unggahan Instagram Story-nya baru-baru ini.

Salah satunya terpantau ada netizen yang menyinggung soal isu mempermainkan agama.

Baca Juga: Nafa Urbach Minta Maaf Usai Kontroversi Tunjangan Rumah DPR Rp50 Juta: Percayalah Aku...

"Jadi artis aja lu! Agama aja lu permainkan! Apalagi rakyat," bunyi komentar netizen yang dibagikan Nafa di IG Story-nya, Selasa (26 Agustus 2025).

Respons Nafa Urbach Saat Disindir Soal Isu Permainkan Agama [Instagram]

Nafa pun berusaha memberikan jawaban yang tenang untuk merespons komentar tersebut.

Baca Juga: Nafa Urbach Dukung Tunjangan DPR Rp50 Juta per Bulan, Eh Kini Kolom Komentar IG Ditutup

"Pilihan keyakinan adalah keputusan pribadi saya sejak 2023," respons Nafa menanggapi komentar julid tersebut.

Sementara itu seperti diketahui, Nafa memang pernah menjadi mualaf untuk kemudian kembali lagi memeluk agama Kristen.

Namun Nafa menegaskan bahwa keputusannya soal agama adalah urusan pribadi dan merupakan perjalanan spiritualnya.

"Yang terpenting bagi saya sekarang adalah terus berbuat baik dan bermanfaat untuk masyarakat," tegas Nafa.

"Karena pada akhirnya, yang diingat bukan apa agama saya, tapi apa yang sudah saya lakukan untuk orang lain," sambungnya.

Sebelumnya melalu Instagram Story Nafa juga menanggapi keresahan dan kemarahan netizen soal tunjangan fantastis untuk para pejabat.

"Saya mendengar keresahan masyarakat terkait tunjangan pejabata yang ramai belakangan ini," ungkap Nafa dalam IG Story-nya, Senin (25 Agustus 2025).

Menyikapi kontroversi tersebut Nafa mengungkap komitmennya untuk mengalokasikan gajinya sebagai anggota DPR untuk masyarakat.

"Sebagai bentuk komitmen saya kepada rakyat, saya memilih untuk mengalokasikan gahi dan tunjangan saya kepada masyarakat di dapil," ungkap Nafa.

"Saya percaya langkah kecil ini adalah wujud nyata bahwa kepentingan rakyat harus selalu di atas segalanya," pungaksnya.