Kwik Kian Gie Meninggal Dunia, Ini Profilnya

Ekonom Kwik Kian Gie meninggal dunia pada Selasa (29/7). Orang penting yang popular di jaman 90-an menghembuskan napas terakhir di usia 90 tahun.

Dilansir dari website Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Kwin Kian Gie lahir di Juwana pada 11 Januari 1935.

Kwik Kian Gie kuliah di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia selama setahun.

Baca Juga: Profil dan Karier Michelle Halim, Selebgram yang Doxing Anak di Bawah Umur

Dia pun melanjutkan Pendidikan ke Nederlandsche Economiche Hogeschool Rotterdam yang kini bernama Erasmus Universiteit Rotterdam pada 1956 hingga 1963.

Setelah lulus, Kwik Kian Gie tidak langsung pulang ke Indonesia.

Baca Juga: Siapa Nadia Omara? Tempat Curhat Netizen Paling Banyak Dicari di Google 2023

Dia bekerja sebagai asisten atase kebudayaan dan penerangan Kedutaan Besar RI di Den Haag selama setahun.

Kemudian dia menjadi direktur perusahaan perkebunan NV Handelsonderneming IPILO Amsterdam.

Pulang ke Indonesia, Kwik Kian Gie memimpin Lembaga keungan Indonesia Financing and Investment Company selama 3 tahun.

Dia pun membuka usaha pengelolaan perkebunan di bawa PT Jasa Dharma Utama.

Selain itu dia membuka PT Altron Panorama Electronics sebagai agen tunggal dan distributor barang elektronik dan elektrik.

Kwik Kian Gie meninggal dunia di usia 90 tahun [Twitter]

Sukses menjadi pebisnis, Kwik lantas mendirikan SMA Erlangga di Surabaya pada 1954 dan menjadi pengurus Yayasan Trisakti sejak 1968.

Selain itu, dia pun mendirikan Institut Manajemen Prasetiya Mulya. Itu merupakan sekolah MBA pertama di Indonesia.

Lima tahun kemudian, Kwik Kian Gie mendirikan Institut Bisnis dan Informatika Indonesia (IBII) bersama beberapa kolega.

Kwik Kian Gie didapuk sebagai Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri pada 1999-2000.

Berlanjut, dia menjadi Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional dan Ketua Bappenas pada 2001 hingga 2004.