Komentar Jeno Tentang Popularitas NCT Jadi Bahan Gosip

Jelang penampilan NCT Dream di dua festival kampus bergengsi, salah satu anggotanya, Jeno, membuat heboh jagat maya usai mengungkapkan komentar yang cukup blak-blakan soal popularitas grupnya. 

Ungkapan tersebut ia sampaikan melalui platform komunikasi penggemar, Bubble, dan dengan cepat menjadi perbincangan hangat di berbagai forum online Korea.

NCT Dream dijadwalkan akan tampil di Festival Musim Semi Chung-Ang University pada 23 Mei dan di Spring Grand Festival Dongguk University pada 28 Mei mendatang. 

Baca Juga: Pernah Dikunjungi NCT Dream, Intip Uniknya Restoran Lara Djonggrang

Penampilan di festival kampus seperti ini kerap dianggap sebagai tolak ukur tidak resmi dari tingkat popularitas sebuah grup idol di kalangan masyarakat umum.

Namun, alih-alih membagikan semangat menjelang panggung, Jeno justru menyampaikan kekhawatirannya dengan kalimat-kalimat singkat yang penuh makna. 

“Aku agak khawatir haha,” tulisnya. 

Baca Juga: NCT dan aespa Sering Bikin TikTok Challenge Bareng, SM Panen Kritik

“Apakah orang-orang bahkan tahu lagu kami..?” lanjutnya. 

Ia juga menambahkan bahwa bagian paling penting dari festival kampus adalah ketika penonton ikut menyanyikan lagu bersama di atas panggung.

Pernyataan itu segera viral, terutama di forum diskusi populer seperti Pann. 

Banyak penggemar yang menganggap kejujuran Jeno sebagai hal yang menyegarkan, namun tak sedikit pula yang mengungkapkan kekhawatiran terhadap apa yang mereka anggap sebagai kurangnya rasa percaya diri dari sang idol.

“Jeno benar-benar nggak percaya diri,” tulis salah satu pengguna forum dalam unggahan yang mendapat ribuan komentar. 

Namun, pandangan lain menyebut bahwa komentar tersebut bukan cerminan dari rasa minder, melainkan bentuk dari kesadaran diri yang realistis terhadap posisi grupnya di industri hiburan Korea.

Beberapa netizen bahkan membandingkan komentar Jeno dengan pernyataan serupa dari anggota NCT lainnya, seperti Doyoung, yang juga pernah mempertanyakan seberapa banyak orang awam yang mengenal lagu-lagu mereka di luar fandom. 

Mereka menyebut bahwa lagu-lagu seperti “Kick It” mungkin dikenal luas, namun tidak semua lagu NCT memiliki daya tarik yang sama di kalangan umum.

“Jujur saja, aku lebih suka idol seperti ini daripada yang ego-nya ketinggian,” komentar netizen lain. 

“Dia tahu posisinya, itu bukan minder, tapi sadar diri,”  ujar lainnya. 

Beberapa juga menyebut Jeno sebagai sosok yang dikenal dengan imej baik, namun kerap menyampaikan pendapat dengan jujur dan tanpa basa-basi, bahkan kepada sesama member.

Fenomena ini memicu perdebatan lebih luas tentang bagaimana idol K-Pop seharusnya memandang ketenaran mereka. 

Apakah kejujuran seperti Jeno perlu diapresiasi sebagai refleksi kedewasaan? Atau justru bisa mempengaruhi citra grup secara negatif di mata publik?

Di tengah kontroversi ini, Jeno justru menuai pujian dari sebagian penggemar yang menilai bahwa keterusterangannya adalah bentuk rasa cinta terhadap grup dan keinginan untuk terus berkembang. 

“Dia hanya ingin yang terbaik untuk NCT,” tulis seorang fans. 

Terlepas dari semua kontroversi, satu hal yang pasti: komentar singkat Jeno telah membuka diskusi besar tentang realitas popularitas dalam dunia K-Pop.