Kalender Jawa Weton Minggu 21 September 2025, Disegani Namun Dijauhi
Entertainment

Hari ini, Minggu, 21 September 2025 dalam Kalender Jawa bertepatan dengan Minggu Legi, 28 Mulud 1959, dan dalam Kalender Hijriah bertepatan dengan 29 Rabiulawal 1447 H.
Dalam kebudayaan Jawa, weton atau hari kelahiran bukan sekadar penanda tanggal lahir, melainkan diyakini menyimpan makna mendalam. Weton sering dijadikan pedoman untuk membaca sifat, perjalanan hidup, hingga keberuntungan seseorang. Bagi mereka yang dilahirkan pada Minggu Legi, 21 September 2025, primbon Jawa memberikan uraian khusus yang penuh simbol dan makna, sebagaimana tercatat dalam sumber Primbon.com.
Perhitungan Kalender Jawa Weton Minggu Legi, 21 September 2025
Baca Juga: Kalender Jawa Weton Rabu 17 September 2025, Intip Apa yang Bakal Terjadi Hari Ini!
Kalender Jawa Weton Minggu Legi
Tanggal: Minggu Legi, 21 September 2025
Perhitungan Neptu
Baca Juga: Kalender Jawa Weton Senin Pon 8 September 2025, Waspadai Penyakit dan Amarah
-
Pancasuda: Minggu (6) + Legi (5) = 11
-
Saptawara & Pancawara: Minggu (5) + Legi (5) = 10
-
Kamarokam: Minggu (3) + Legi (2) = 5
Watak Hari (Kamarokam)
Hari ini berada dalam naungan Macan Ketawan dengan tingkat keberuntungan sedang. Orang yang lahir pada weton ini biasanya disegani sekaligus dijauhi.
Naga Hari
-
Posisi: Tenggara
-
Arah keberhasilan: Utara dan Barat
Jam Baik
Waktu yang dianggap membawa keberuntungan:
-
08.00 – 11.00
-
11.00 – 13.00
-
15.00 – 18.00
-
18.00 – 20.00
-
23.00 – 01.00
-
01.00 – 03.00
Watak Kelahiran Minggu Legi
Orang yang lahir pada Minggu Legi umumnya tegas dan pendiam. Mereka mampu menjaga ketenangan meskipun sedang marah, bahkan tetap tersenyum dengan penuh misteri.
Di balik ketenangan itu, tersimpan kecerdikan yang kadang menjurus licik. Mereka pandai menggali rahasia, mudah tertarik pada hal-hal mistis atau misterius, dan sering merasa senang mencampuri urusan orang lain.
Karakter ini cocok menjadikan mereka detektif, agen rahasia, atau psikiater yang ulung.
Ramalan Nasib & Rezeki Berdasarkan Usia
kalender jawa weton minggu legi
-
Usia 1 – 6 tahun: Masa kecil penuh keberuntungan, mendapat kasih sayang orangtua, dan kebutuhan terpenuhi.
-
Usia 7 – 12 tahun: Nasib kurang baik, banyak keinginan tidak tercapai. Namun, ini menjadi pelajaran berharga untuk membentuk pribadi tangguh.
-
Usia 13 – 18 tahun: Masa remaja penuh keberuntungan. Jika sudah bekerja, usaha biasanya membuahkan hasil gemilang. Namun tetap waspada dalam pergaulan.
-
Usia 19 – 24 tahun: Keberuntungan mulai menurun. Hindari kerjasama dengan modal besar, serta hati-hati dalam percintaan.
-
Usia 25 – 30 tahun: Nasib biasa saja, perlu kerja keras dan ketekunan. Masalah rumah tangga bisa muncul di awal pernikahan, tapi dapat diatasi dengan bijak.
-
Usia 31 – 36 tahun: Masa peningkatan. Usaha keras di masa lalu mulai membuahkan hasil. Bisa sukses sebagai pengusaha atau pegawai dengan jabatan lebih tinggi.
-
Usia 37 – 42 tahun: Masa sulit. Rejeki menurun drastis, usaha bisa terpuruk. Perlu kesabaran, doa, dan kerja keras agar mampu bertahan.
-
Usia 43 – 48 tahun: Ujian hidup masih berlanjut. Banyak masalah muncul tiba-tiba, namun sikap positif akan membantu melewati semuanya.
-
Usia 49 – 54 tahun: Masa keberuntungan kembali datang. Banyak rencana berjalan sukses, rezeki lancar, dan hidup terasa lebih cerah. Waspada godaan di tengah keberhasilan.
-
Usia 55 – 60 tahun: Rejeki tetap lancar, namun kesehatan mulai menurun. Waspada penyakit, terutama bagi yang memiliki riwayat merokok atau gaya hidup kurang sehat. Olahraga dan pola hidup sehat sangat dianjurkan.