Inul Daratista Sampai Nangis Ceritakan Alasan Posesif ke Anak

Inul Daratista dan Adam Suseno punya cara beda dalam mendidik anak semata wayang mereka, Yusuf Ivander Damares.

Pedangdut itu mengaku posesif pada Ivan. Sementara sang ayah cenderung bersikap lebih longgar pada anak yang kini sudah beranjak remaja tersebut.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by Inul Daratista (@inul.d)

Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah

rb-2

Padahal, Inul berharap agar Adam juga menerapkan sikap serupa ke putra semata wayangnya.

"Soalnya aku sama anak itu agak ketat. Masalahnya dia selalu belain anaknya," ungkap Inul Daratista dalam wawancara baru-baru ini.

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

"Aku kan ingin anak aku disiplin, bapaknya nggak apa," imbuhnya.

Posesifnya Inul kepada anak bukan tanpa alasan. Ia mengaku khawatir dengan pergaulan anak zaman sekarang yang menurutnya lebih bebas daripada dulu.

"Ketakutan saya adalah yang pertama, ketika pergaulan saya tidak banyak ilmu agama yang saya berikan ke dia. Karena pergaulan sekarang beda sama kita zaman dulu. Sekarang kayak losdol," terangnya.

Meskipun demikian, ia berharap agar putranya mengerti mengapa selama ini ibudanya posesif. Hal ini dikarenakan Ivan datang setelah pasangan itu menikah selama 13 tahun.

Belum lagi, perjuangan Inul kala mengandung Ivan dulu cukup berat.

Inul Daratista bareng Adam Suseno dan Yusuf Ivander [Instagram]
 

"Anak saya ini kan satu-satunya jadi berharap itu dia kalau gede nggak lupa sama orang tua, yang saleh, pintar, cerdas, mulia," tuturnya.

Di sisi lain, ia juga sempat diprotes anaknya karena punya pola pikir jadul yang berbeda dengan Adam Suseno.

"Tapi anaknya tuh bilang katanya jadul banget sih, sementara papanya katanya jangan terlalu strenght," katanya.

Tanpa disangka, Inul sampai menangis ketika menceritakan soal putranya. Sambil menitikkan air mata, ia mengaku sedih jika disinggung soal anak.

Karena bagaimana pun juga, Inul berharap putranya kelak bisa mandiri lantaran tidak punya kakak atau adik.

"Kalau ngomongin anak ya sedih, dia harus bisa mandiri karena dia nggak punya kakak, nggak punya adik, makanya aku didiknya sampai ketat," tutupnya.