Detik-detik Yai Mim Hadang Dosen UB yang Pernah Mengusirnya, Begini Reaksi KDM saat Melihatnya

Kabar terbaru tentang Imam Muslimin atau yang akrab disapa Yai Mim, mantan dosen UIN Malang kembali mewarnai jagat maya.

Dalam sebuah video TikTok yang diunggah oleh akun Pakar IT, terlihat Yai Mim sedang menghadang seseorang yang berjalan sendirian di area rumahnya.

Seseorang yang dihadang oleh Yai Mim tersebut diketahui adalah dosen Universitas Brawijaya (UB), Nur Hidayat.

Baca Juga: Makin Panas! Pekerja Yai Mim Diduga Turut Dipengaruhi Nurul Sahara, Diminta untuk Tidak Melakukan Hal Ini

Saat dosen UB tersebut berjalan ke arah rumah Yai Mim, dengan segera mantan dosen UIN Malang itu berlari-lari menghadangnya.

Yai Mim menghadang Nur Hidayat dosen UB (TikTok Pakar IT)
Sambil berlari itu, Yai Mim berteriak melarang Nur Hidayat untuk mendekati rumahnya.

Baca Juga: Kang Dedi Mulyadi Kasih Pilihan ke Ayu Ting Ting: Kirim ke Barak atau KUA?

Yang menarik perhatian, saat itu Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi atau yang biasa  dipanggil Kang Dedi Mulyadi (KDM) sedang berkunjung ke rumah Yai Mim di Perumahan Joyogrand, Dinoyo, Malang.

Di hadapan KDM dan semua stafnya, Yai Mim menjelaskan bahwa pria yang ia hadang itu adalah KH Prof Nur Hidayat, dosen UB sekaligus takmir masjid dan bendahara RT yang pernah mengusirnya.

“Maaf-maaf, sampean yang ngusir saya,” ujar Yai Mim saat menghadang Nur Hidayat.

“Yang ngusir saya. Dosen UB dia, profesor doktor kyai haji nur hidayat. Takmir masjid, bendahara RT, bendahara RT, dialah yang ngusir saya sambil marah-marah,” tegas Yai Mim kepada KDM dan para stafnya.

Melihat kejadian unik itu, beberapa staf KDM hanya tertawa sambil berkata, “kocak!”.

KDM sendiri melihatnya sambil tertawa lebar dan terus berjalan ke arah Nur Hidayat, seakan ingin tahu wajah dosen UB itu secara jelas.

Sementara itu, Nur Hidayat yang kedatangannya langsung dihadang oleh Yai Mim, hanya tersenyum dengan ekspresi sedikit kaget sambil mengangkat tangan dan langkahnya terhenti di halaman rumah Yai Mim, tepat di hadapan KDM dan para stafnya.