Deddy Corbuzier Pernah Tampar Azka usai Pukul ART Pakai Mainan

Deddy Corbuzier menyoroti anak penjual roti yang berani memukul karyawan toko dengan kursi yang menolak menaruh makanan di kamarnya.

Dia membahasnya di konten terbaru 'Close The Door' yang tayang di kanal YouTube Deddy Corbuzier pada Rabu (25/12).

Deddy juga mengundang Coki Pardede dan Adriano Qalby. Mereka membahas anak penjual roti yang kini sudah ditangkap.

Baca Juga: Ada Mahalini Hingga Marcell Darwin, 4 Artis Pilih Mualaf Sebelum Menikah

Mereka membahas perilaku tukang roti itu ada karena orang tua yang kurang tegas.

Hingga akhirnya Deddy menspill ajaran kerasnya pada anak sulungnya, Azka.

Baca Juga: Sabrina Chairunnisa Unboxing Sepatu Rp15 Juta Hadiah Baek Hyun Woo untuk Hong Hae In 'Queen of Tears'

"Waktu kecil umur 5 tahun, ada lha gua punya ART ditapok pake transformers mukanya," cerita Deddy.

Dia mengetahui hal tersebut ketika mau naik tangga dan hanya memperhatikan.

"Namanya Anna kan tapi si Anna ini pada saat itu yang gue kuliahin, Anna bilang 'Azka kamu kok gitu', diomelin nangis," ungkap Deddy.

"Gue naik ke atas, gue tabok anak gua, paak!" sambungnya.

Deddy menegaskan bahwa yang dia lakukan adalah untuk memberitahu bahwa yang dia lakukan pada Anna salah.

Dia menambahkan bahwa memukul anak jaman dahulu adalah hal yang wajar. Ayah Deddy memang tidak memukul tapi kakek melakukannya.

"Jaman dulu kalau ama bapak gua nggak pernah mukul gua karena dia kasian ama gua, gua dipukulnya sama kakek gua," kata Deddy.

melisa art deddy corbuzier

"Kakek gua meninggal gue nangis paling kejer," lanjutnya.

Ketegasan itu perlu diberikan ke anak meski dengan memukul agar anaknya mengetahui konteks dan konsekuensi.

Cerita lainnya Deddy pernah memotong rambut Azka secara paksa gegara dia tidak mau potong rambut sedangkan pihak sekolah sudah komplain.

"Anak gua pernah gua botakin sampe nangis-nangis tuh. Jadi dia nggak mau potong rambut, nih SD nih. Gurunya konplain ke gua terus," kata Deddy.

"Udah sebulan, ambil cukuran pret pret pret," tambahnya memeraagakan orang mencukur.