Cinta Laura dan Indah G Blak-blakan Soal Krisis di Indonesia dan Open Donasi Global

Artis Cinta Laura bersama digital creator Indah Gunawan atau yang akrab disapa Indah G belum lama ini membongkar kondisi krisis di Indonesia. Tidak hanya itu, Cinta Laura dan Indah G sampai membuka donasi global untuk mengatasi sejumlah permasalahan yang terjadi.

Kondisi krisis Indonesia diungkapkan Cinta Laura dan Indah G melalui sebuah video yang dibagikan di Instagram @itsindahg, pada Kamis, (5/9/2025). 

"Video ini untuk pemirsa internasional di luar Indonesia yang bersedia menyisihkan beberapa dolar dan beberapa menit untuk membantu. Negara Kami sebanyak 285 juta orang sedang menghadapi demokrasi terancam warga sipil meninggal, informasi disensor oleh pemerintah, dan Kami sangat membutuhkan bantuan kalian," ungkap Cinta Laura mengawali video tersebut.

Baca Juga: Cinta Laura Ingatkan untuk Tidak Lagi Diskriminatif, Begini Pengalamannya

Indah lalu menceritakan kronologi munculnya aksi protes terhadap kondisi yang terjadi di Indonesia. "Gelombang protes meluas di seluruh negeri sejak 25 Agustus karena Kami marah atas kondisi sosial, politik, dan ekonomi negara ini," ujar Indah.

Lalu, Cinta Laura membeberkan pemicu gelombang protes masyarakat yaitu karena ketimpangan hidup antara pejabat pemerintahan dengan rakyat.

"Anak-anak kelaparan, masyarakat menderita dan bisnis berjuang untuk bertahan hidup. Namun, politisi Kami mengalihkan dana publik untuk membiayai kemewahan mereka dengan Rolex, Ferrari, dan berfoya-foya," ungkapnya.

Baca Juga: Cinta Laura Ikutan Maen Games Kosakata Bahasa Indonesia

cinta laura dan indah g soal krisis di Indonesia (Instagram)
Kedua publik figur yang vokal menyuarakan keadilan dan HAM itu juga memaparkan besaran pendapatan masyarakat dengan pejabat yang sangat jomplang.

"Anggota dewan perwakilan membawa pulang sekitar 6.500 dolar per bulan, sedangkan rata-rata pekerja Indonesia hanya menghasilkan 150 sampai 350 dolar per bulan. Perbedaannya sangat jauh," ungkap Cinta Laura.

Tidak hanya soal ketimpangan gaji yang jadi sorotan, tetapi juga adanya pembungkaman pemberitaan di televisi serta tindak kekerasan polisi terhadap para demonstran.

Siapa nih yang paling heboh dan senyumnya paling lebar di PKKMB Prabhu Udayana 2025 Semoga mater (1)
"Situasi saat ini semakin memburuk, eksekusi senjata terhadap demonstran, penyensoran liputan televisi, dan baru-baru ini di tengah malam militer dan polisi menyerang dua kampus universitas di Kota Bandung menggunakan gas air mata dan peluru karet," papar Indah G.

Atas kondisi tersebut, Indah G mengaku akan membuka donasi global untuk membeli dan mendistribusikan perlengkapan medis bagi para demonstran.

"Aku menggalang dana donasi terbuka untuk siapa saja di seluruh dunia, di Ko-Fi ku (https://ko-fi.com/itsindahg) yang kemudian akan aku bagikan ke organisasi lokal terkemuka Indonesia untuk membeli dan mendistribusikan perlengkapan medis bagi para demonstran," sambungnya. 

Namun kini, penggalangan dana tersebut telah resmi ditutup setelah berhasil terkumpul $10.000 dalam waktu kurang dari 24 jam. (*)