Beda Tegas dengan Galak, Pola Asuh Pilihan Natasha Rizky ke Trio Strong yang Sukses Bikin Kagum

Sebagai seorang single parent, Natasha Rizky dikenal sebagai ibu yang tegas dan disiplin dalam mengasuh anak-anaknya yaitu Megumi Arrawda Sachi, Mishka Arrawfa Najma dan Miguel Arrawsya Janied.

Saat diundang dalam podcast bersama Hesti Purwadinata dan Enzy Storia, perempuan yang akrab disapa Caca itu membeberkan pola asuh 'Trio Strong', sebutan untuk ketiga anaknya.

Natasha Rizky Ingatkan Anak Salat [Instagram]
Ternyata Natasha Rizky terang-terangan mengaku menerapkan sikap tegas dalam mengasuh mereka. Dirinya mengisahkan bagaimana caranya untuk bergiliran membantu anak-anaknya belajar materi di sekolah.

Baca Juga: 3 Cara Agar Orangtua Bisa Menerapkan Gaya Komunikasi Asertif pada Anak

"Tiap hari gue kayak, 'Kakak! Cepet nggak! Awas ya, kalau nggak mau, biarin aja entar nggak beli mainan!" kata perempuan 29 tahun itu memeragakan dengan ekspresi serius.

Dikenal cukup tegas, memang apa sih yang membedakan pola asuh tegas dengan pola asuh galak?

Seperti diketahui, tegas dan galak adalah dua kata yang sering disamakan, padahal keduanya memiliki makna yang berbeda.

Baca Juga: Simak Pola Asuh Orangtua Ria Ricis yang Sukses Besarkan Perempuan Tangguh

Natasha Rizky dan Desta Kompak Rayakan Ultah Anak [Instagram]
Tegas adalah sikap yang diambil setelah adanya pertimbangan dan ketetapan disertai tujuan tertentu. Sedangkan galak adalah sikap marah yang kadang tidak memiliki dasar.

Ada beberapa perbedaan antara pola asuh yang tegas dengan galak. Apa saja? Berikut ulasannya!

Alasan: Tegas menunjukkan pendirian dengan alasan yang masuk akal. Sementara galak adalah sikap marah yang kadang tidak memiliki dasar.

Tujuan: Tegas memiliki tujuan tertentu, seperti untuk menjaga ketertiban, disiplin, atau menyelesaikan masalah. Sementara galak tidak memiliki tujuan tertentu, hanya sekadar meluapkan emosi.

Emosi: Tegas tidak selalu disertai emosi, tetapi bisa juga disertai emosi yang terkendali. Sementara galak selalu disertai emosi yang meledak-ledak.

Bahasa: Tegas menggunakan bahasa yang jelas, tegas, dan santun. Sementara galak menggunakan bahasa yang kasar, menyakitkan, dan tidak santun.

Akibat: Tegas dapat menghasilkan dampak positif, seperti ketertiban, disiplin, dan penyelesaian masalah. Sementara galak dapat menghasilkan dampak negatif, seperti konflik, perselisihan, dan kebencian.