Anisa Bahar Tak Kapok Kalah Nyaleg meski Habis Miliaran

Sebagai caleg, Anisa Bahar menghabiskan dana miliaran untuk kampanye. Rupanya, uang kampanye itu bukan untuk membeli suara melainkan demi pendekatan.

Pada Pemilu 2024, pedangdut yang terkenal dengan goyang gergaji itu mewakli partai NasDem untuk kursi DPR RI dengan Dapil Jawa Tengah IX.

 

View this post on Instagram

 

A post shared by ANISA BAHAR (@anisa_bahar_new)

Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen

rb-2

"Kurang lebih Rp 5 Miliar. Aku habis nggak seberapa karena nggak beli suara," kata Anisa Bahar saat ditemui di Jalan Kapten P. Tendean, Jakarta Selatan.

"Aku cuma ke dapil aja terjun 3 tahun. Yang lain cuma 3 bulan sebelum Pemilu terjunnya, habis Rp 20 miliar-Rp 30 miliar buat beli suara, tapi kasihan," bebernya lebih lanjut.

Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah

Untuk menalangi biaya kampanye, Anisa sampai menjual dua mobil mewahnya. Selain itu, ia juga mendapat dana talangan partai.

"Disupport partai Alat Peraga Kampanye (APK), tapi nggak semuanya, sisanya pakai (uang) aku. Tandem aku dari aku semuanya," paparnya.

Kemudian, ia menambahkan, "Aku pakai uang pribadi dan jual dua mobil mewah aku. Udah nggak ada mobil mewah aku, aku jalan sekarang ya pakai mobil biasa aja karena sudah aku jual."

Anisa Bahar [Instagram]
 

Ketika ditanya apakah kapok, Anisa justru mendapatkan pelajaran baru alih-alih menyesal.

"Nggak (kapok). Cuma harus dipertimbangkan dalam memilih dapil yang tepat saja," ujarnya.

Anisa sendiri sudah siap kalah saat maju pemilu 2024. Karena pada akhirnya jika terpilih, fokusnya untuk dikembalikan ke masyarakat.

"Dalam pertandingan ada menang ada kalah, aku pun sudah siap kalah. Aku bukan kayak orang-orang di otaknya bagaimana bisa menang, nggak. Yang penting aku sudah berbuat dan melakukan yang terbaik buat masyarakat," tuturnya.

Sejak 2021, Anisa telah melakukan pendekatan ke dapilnya. Ia mengadakan beberapa acara untuk mengenal masyarakat.

Terungkaplah 5 miliar uang Anisa dihabiskan untuk membantu warga di dapilnya. Ia ikut menggelontorkan dana jika ada kekeringan hingga warga yang memerlukan renovasi.

"Kemarin aku kayak kekeringan aku turun bagi-bagi air, aku kayak bikin bedah rumah, ada sekitar 15 rumah, untuk rumah yang sudah hampir roboh," kenangnya.

Ia lantas menegaskan, "Nah aku berusaha memberikan yang terbaik untuk masyarakat. Kita kembalikan lagi ke masyarakat."

Soal kekalahannya, Anisa tidak keberatan karena hak suara ada di masyarakat.

"Aku nggak menyesal mengeluarkan uang banyak dan nggak menang. Kalau saya mau bertanding saya harus siap kalah. Kan ini bukan soal kalah menang. Nggak apa-apa masyarakat berhak memilih," pungkasnya.