Ahmad Dhani Tanggapi Laporan Rayen Pono ke MKD: Tentu Saya Akan...

Musisi sekaligus anggota DPR, Ahmad Dhani merespons santai laporan Rayen Pono ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) terkait dugaan pelanggaran etika. 

"Ya, tidak masalah, semua orang memiliki hak dalam hukum," ujar Ahmad Dhani pada Kamis (24/4/2025).

Pentolan grup band Dewa 19 ini merasa tidak melakukan penghinaan terhadap marga Pono. 

Baca Juga: Pernah Ditabrak Pemabuk, El Rumi Ingat Posisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty

Dhani juga mengakui adanya kesalahan penyebutan dan penulisan nama Rayen Pono menjadi Rayen Porno. 

"Di mana letak penghinaannya?" tanya politisi dari Partai Gerindra itu.

Baca Juga: Kena Mental Dibully Netizen, Ahmad Dhani Pamer Video Jalan-jalan Bareng Shafeea

Meski demikian, Dhani tidak mempermasalahkan langkah Rayen Pono yang melaporkannya ke MKD. 

Suami dari Mulan Jameela ini menyatakan kesiapannya untuk hadir dan memberikan klarifikasi jika diperlukan. 

"Tentu saja saya akan datang," tegas Dhani.

Sebelumnya, Rayandie Rohy Pono atau Rayen Pono mendatangi MKD di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, pada Kamis (24/4/2025). 

Kedatangannya bertujuan untuk mengadukan dugaan pelanggaran etika yang dilakukan oleh anggota Komisi X DPR RI, Ahmad Dhani Prasetyo. 

"Berkas aduan kami telah diterima," ungkap Rayen Pono.

Mantan personel grup musik Pasto itu melaporkan Ahmad Dhani terkait penyebutan namanya menjadi Rayen Porno. 

Rayen Pono menilai pernyataan Ahmad Dhani tersebut tidak pantas diucapkan, terutama karena statusnya sebagai anggota DPR. 

"Bukan hanya sebagai musisi, tetapi Ahmad Dhani juga memiliki peran baru sebagai anggota DPR," tegasnya.

Sebelum melapor ke MKD, Rayen Pono pun telah melaporkan Ahmad Dhani ke Bareskrim Polri pada 23 April 2025 atas dugaan penghinaan terhadap ras atau suku.