Gosip

Yudo Sadewa Anak Purbaya Akui Ayahnya Tak Setuju Redenominasi Rupiah: Bisa Kayak Zimbabwe Kita!

12 November 2025 | 13:44 WIB
Yudo Sadewa Anak Purbaya Akui Ayahnya Tak Setuju Redenominasi Rupiah: Bisa Kayak Zimbabwe Kita!
Kolase foto Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa dengan putranya, Yudo Sadewa (tangkap layar Instagram @purbayayudhi_official dan TikTok @yudosadewa)

Beberapa waktu terakhir, publik dihebohkan dengan kabar bahwa Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa berencana melakukan redenominasi rupiah, yaitu penyederhanaan nilai mata uang dengan memangkas tiga angka nol dari nominal uang.

rb-1

Kebijakan ini direncanakan akan mulai diterapkan melalui undang-undang baru pada tahun 2027, sebagaimana tercantum dalam Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 70 Tahun 2025 tentang Rencana Strategis Kementerian Keuangan Tahun 2025–2029.

Dalam aturan tersebut, redenominasi dijelaskan sebagai langkah untuk menyederhanakan penulisan nilai barang, jasa, dan alat pembayaran tanpa mengubah nilai riil uang tersebut.

Baca Juga: Thrifting Ilegal Terancam Punah, Kini Pedagang Panik Akun Diblokir Massal!

rb-2

Sebagai contoh, uang Rp1.000 akan menjadi Rp1, dan Rp100.000 akan menjadi Rp100, tetapi nilai daya belinya tetap sama.

Foto Purbaya Yudhi Sadewa InstagramFoto Purbaya Yudhi Sadewa Instagram

Bank Indonesia (BI) melalui situs resminya turut menegaskan bahwa redenominasi bukan devaluasi dan tidak mengurangi nilai kekayaan masyarakat, melainkan hanya menyederhanakan sistem penulisan nominal rupiah.

Baca Juga: Meski Ahli Atur Uang Negara, Menkeu Purbaya Akui Tak Punya Kuasa Pegang Uang di Rumah

Melansir dari akun TikTok @ikhlassyamri, namun, di balik rencana tersebut muncul klarifikasi menarik dari pihak keluarga. Yudo Sadewa, putra Menkeu Purbaya, menyatakan bahwa redenominasi bukanlah inisiatif sang ayah, melainkan ide dari Bank Indonesia.

“Itu bukan kemauan bapak, tapi kemauan Bank Indonesia. BI ingin ada proyek penyederhanaan rupiah alias redenominasi. Tapi entah kenapa media-media malah bilangnya itu kemauan bapak, aneh emang,” ujarnya melalui pernyataan pribadi yang beredar di media sosial.

Yudo juga menambahkan bahwa ayahnya tidak sepenuhnya setuju dengan wacana tersebut karena khawatir dapat menimbulkan efek psikologis ekonomi di masyarakat.

Ia menjelaskan, perubahan drastis dalam nominal uang bisa menimbulkan persepsi keliru terhadap harga barang dan memicu perilaku konsumtif.

“Bapak sendiri kurang setujua adanya redenominasi, kenapa? soal nya ibarat kita kebiasaan beli seblak harganya Rp10.000 tiba-tiba jadi Rp10 rupiah, nah apa yang pertama kali kita lakukan? kita bisa aja spending lebih banyak soalnya kita menganggap dari ribu-rubu kok tinggal puluhan, nah itu bukannya menyebabkan inflasi? Hyper inflasi kayak di Zimbabwe,” tambahnya.

Putra Menteri Keuangan Purbaya Yudo Sadewa Menjadi Sorotan Karena Unggahannya Tiktok YudosadewaPutra Menteri Keuangan Purbaya Yudo Sadewa Menjadi Sorotan Karena Unggahannya Tiktok Yudosadewa

Rencana redenominasi rupiah sejatinya bukan hal baru. Gagasan serupa pernah mencuat sejak tahun 2013, namun belum pernah terealisasi karena berbagai pertimbangan ekonomi dan kesiapan sistem keuangan nasional.

Kini, dengan kembali munculnya wacana tersebut dalam Rencana Strategis Kemenkeu 2025–2029, masyarakat pun menantikan kejelasan arah kebijakan ini, apakah benar-benar akan dilaksanakan atau kembali menjadi sekadar wacana di atas kertas.

Tag Purbaya Yudhi Sadewa Yudo Sadewa Redenominasi