Pesan Maia Estianty ke Jefri Nichol Usai Dua Kali Kalah Tanding Tinju dari El Rumi

Maia Estianty tentunya tak mau melewatkan pertandingan tinju antara sang putra, El Rumi dengan Jefri Nichol yang digelar pada Sabtu (9 Agustus 2025).

Musisi senior ini pun membagikan momen-momen di belakang layar layar saat mendukung El bareng Syifa Hadju, AL Ghazali dan Alyssa Daguise.

Setelah El akhirnya kembali menang dalam pertandingan kedua mereka, Maia menyampaikan pesan untuk Jefri Nichol.

Baca Juga: Pernah Ditabrak Pemabuk, El Rumi Ingat Posisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty

Pesan tersebut berisi imbauan agar Jefri tak lagi menantang El Rumi untuk tanding tinju atau semacamnya untuk yang ketiga kalinya.

Pernyataan itu disampaikan Maia dalam unggahan konten YouTube terbaru di channel Maia ALELDUL TV.

Baca Juga: Desy Ratnasari: Irwan Mussry Sosok Ayah yang Baik untuk Anak Saya

"Udah ya Jefri, jangan nantangin lagi ya," ujar Maia dalam konten video yang diunggah pada Senin (11 Agustus 2025).

Maia menyarankan agar Jefri mencari lawan lain selain anaknya jika ingin kembali bertarung di atas ring.

"Jangan ada trilogi ya, ama yang lain aja kamu tandingnya udah," ungkap Maia.

Sebagai seorang ibu tentunya wajar jika Maia tak mau lagi melihat sang putra tercinta kena pukul atau terluka meski hal itu merupakan bagian dari olahraga.

Maia Estianty Minta Jefri Nichol Tak Tantang El Rumi Tanding Lagi [YouTube]

Selain itu Maia juga menyinggung soal penggunaan headguard yang sempat ditentang oleh Jefri Nichol.

Siapa sangka headguard tersebut membantu menyelamatkan Jefri Nichol di pertandingannya melawan El Rumi.

"Untung lo, eh Jefri untung lo aku nyuruh kamu pakai headguard lo, kalau enggak kamu udah dipukulin kepalanya lebih bonyok kasihan," pungkas Maia Estianty.

Sementara itu seperti diketahui, El Rumi berhasil keluar sebagai pemenang di pertandingan tinju Superstar Knockout melawan Jefri Nichol.

Pertandingan berjalan sangat singkat, di mana Jefri kalah TKO hanya dalam waktu 38 detik setelah pertandingan di mulai.

Setelah memicu pro kontra, Jefri akhirnya menerima kekalahannya dengan legowo dan mengakui kemenangan El Rumi.