Kiky Saputri Ngidam, Malah Suami yang Berat Badannya Naik Drastis
Me and Moms

Kiky Saputri mengungkapkan cara uniknya memenuhi keinginan ngidamnya selama masa kehamilan. Ia mengaku lebih sering memanfaatkan jasa ojek online daripada membangunkan suaminya, Muhammad Khairi, di tengah malam.
Alih-alih merepotkan suami untuk mencari makanan yang diinginkan, Kiky memilih memesan makanan melalui ojol daring.
View this post on InstagramBaca Juga: 4 Rekomendasi Sarapan di Jakarta Pusat yang Legendaris, Cocok Buat yang Mengurangi Nasi
"Nggak (bangunin suami). Lebih sering bangunin abang ojol. Pesen online," kata Kiky Saputri dalam podcast Sandick (Salon Dicky Difie) di YouTube.
Meski begitu, Kiky tetap melibatkan suaminya saat makanan pesanannya tiba. Ia membangunkan Khairi bukan untuk mencarikan makanan, melainkan untuk menemaninya makan.
Baca Juga: 3 Aktor ini Dianggap Tertawakan Sandra Dewi perihal Kasus Korupsi Timah
"Paling dia nemenin pas makan udah datang. Bangunin Khairi buat nemenin makan," terangnya.
Selama kehamilan, Kiky mengalami kenaikan berat badan yang cukup signifikan, yaitu 7 kilogram.
Namun, yang menarik, sang suami malah mengalami kenaikan berat badan yang lebih drastis, mencapai 13 kilogram.
Kenaikan berat badan Khairi ini ternyata disebabkan oleh kebiasaannya menghabiskan sisa makanan yang dipesan Kiky.
"Aku naik 7 kilo dan dia (Khairi) naik 13 kilo," ucapnya.
Kiky Saputri rayakan usia kehamilan 4 bulan[instagram]
Menurutnya, mubadzir apabila makanan yang sudah dibeli tidak dihabiskan. Maka, Khairi lah yang menjadi "korban".
"Kan kalau kita ngidam itu makannya sedikit. Sisanya nggak kemakan mubazir dia yang makan," terang Kiky.
Kemudian, Kiky juga menceritakan pengalaman ngidamnya saat berada di Bali. Ia tiba-tiba ingin makan cilok.
"Kepikirannya (makanan) tek gitu aja. Tiba-tiba pengen cilok pas lagi di Bali. Untungnya dapat, bersyukur banget rezeki ibu hamil," tuturnya.
Untungnya, rasa cilok yang ditemukannya di Bali sama persis dengan cilok yang biasa ia makan di Jakarta.
"Nggak ada bedanya. Soalnya yang jual orang Jawa," pungkas Kiky.