Gosip

Ini Makna Tulisan-Tulisan pada Senjata di TKP Ledakan SMAN 72

07 November 2025 | 20:30 WIB
Ini Makna Tulisan-Tulisan pada Senjata di TKP Ledakan SMAN 72
Senjata bertuliskan nama-nama pelaku teror di sejumlah negara. [X]

Ledakan di SMAN 72 Kelapa Gading, Jakarta Utara, pada Jumat (7/11/2025) mengungkap temuan mengerikan yang mengindikasikan dugaan adanya motif ideologis, meski masih terlalu dini untuk menyimpulkan hal tersebut.

rb-1

Polisi menemukan benda-benda mencurigakan di lokasi kejadian, termasuk dua benda mirip senjata yang penuh dengan coretan pesan ekstremis, rasialis, dan rujukan pada pelaku teror internasional.

Benda-benda yang ditemukan terdiri dari dua senjata berwarna hitam (berlaras panjang dan pendek) yang disertai rompi taktis hijau, serta sebuah botol kaleng alumunium yang dimodifikasi dengan lakban dan kabel listrik.

Baca Juga: Ledakan Guncang Aula SMAN 72 Jakarta, Sedikitnya 15 Siswa Terluka hingga Polisi Selidiki Dugaan Bom Rakitan

rb-2

Pada selongsong senjata laras panjang, terpampang jelas tulisan-tulisan yang merujuk pada ideologi kekerasan.

Coretan yang paling mencolok adalah "Selamat datang di Neraka" (Welcome to Hell). Namun, yang lebih mengkhawatirkan adalah tulisan-tulisan lain yang memiliki makna simbolis khusus, seperti:

Baca Juga: Diduga Pelaku Ledakan SMAN 72, Fadil Nazri Ternyata Korban Bullying!

  • "Brenton Tarrant" dan "Alexandre Bissonnette", nama-nama pelaku penembakan di masjid Christchurch, Selandia Baru, dan Kota Quebec, Kanada.

  • "14 Words", slogan supremasi kulit putih yang rasis.

  • "Luca Traini", pelaku penembakan bermotif rasial di Italia.

  • "Natural Selection", yang menyalahgunakan teori Darwin untuk membenarkan kekerasan.

  • "For Agartha", yang merujuk pada kerajaan legendaris dalam mitos bumi berongga.

Benda Benda Mencurigakan Diduga Terkait Ledakana Sman 72 Kelapa Gading. [X]Benda Benda Mencurigakan Diduga Terkait Ledakana Sman 72 Kelapa Gading. [X]

Pesan-pesan pada senjata justru mengarah pada latar belakang ideologi ekstrem yang terinspirasi oleh gerakan supremasi kulit putih dan teror global.

Namun, masih terlalu dini untuk menarik kesimpulan. Sementara ini, berdasarkan pengakuan seorang siswa SMAN 72 yang mengetahui identitas terduga pelaku, pelaku disebut merupakan korban bullying. 

Siswa kelas XI berinisial S itu mengaku mendengar bahwa pelaku ledakan merupakan siswa di sekolahnya yang kerap menjadi korban bully.

“Saya dapat info katanya pelakunya siswa juga. Mungkin karena dia korban bully, jadi ingin balas dendam,” ujar S saat ditemui di lokasi kejadian, menggambarkan motif yang mungkin berada di balik aksi nekat tersebut.

Kepanikan siswa usai ledakan SMAN 72 Kelapa Gading. [X]Kepanikan siswa usai ledakan SMAN 72 Kelapa Gading. [X]

Ledakan yang terjadi saat salat Jumat berlangsung ini mengakibatkan 8 orang luka-luka, dengan 2 di antaranya mengalami luka berat. Sementara pihak kepolisian masih menyelidiki keaslian dan fungsi benda-benda temuan tersebut, apakah senjata mainan, rakitan, atau organik. Para ahli tengah mendalami makna mendalam dari setiap coretan untuk mengungkap profil dan motif pelaku sebenarnya.

Tag SMAN 72 Kelapa Gading Ledakan Ekstremis