Fuji Kepergok Ngevape, Haji Faisal Wanti-Wanti Soal Ini
Gosip

Kemunculan Fuji dengan vape kembali menjadi perbincangan hangat di kalangan publik.
Menanggapi hal tersebut, Haji Faisal, ayahanda Fuji, menunjukkan sikap yang bijak. Ia berpendapat bahwa kesalahan merupakan bagian dari kodrat manusia dan dapat dialami oleh siapa pun.
View this post on InstagramBaca Juga: DJ Panda Bantah Hamili Erika Carlina, Rachel Vennya & Fuji Malah Bocorkan Fakta Sebaliknya
Kendati demikian, sebagai orang tua, Haji Faisal senantiasa memberikan wejangan kepada buah hatinya, termasuk Fuji, untuk mempertimbangkan setiap tindakan secara matang.
Ia menekankan bahwa setiap perbuatan di masa kini akan membawa konsekuensi di masa mendatang.
Baca Juga: Bernadya Klarifikasi Soal Potongan Video yang Buat Ibunya Dihujat Netizen
"Pesan saya selalu berhati-hati, waspada, dan jangan bertindak dengan emosi. Ketika menghadapi sesuatu, tanggapilah dengan sabar dan pikirkan masa depan. Apa pun yang kita lakukan sekarang akan berpengaruh di masa mendatang. Jadi, harus berpikir jauh ke depan," kata Haji Faisal di kawasan Tendean, Jakarta Selatan pada Rabu (11/12/2024).
Selanjutnya, Haji Faisal mewanti-wanti soal urgensi menjaga reputasi keluarga, mengingat keluarganya kerap menjadi pusat perhatian publik.
Ia tak hanya mengingatkan Fuji, tetapi juga kedua putranya yang lain, Fadly dan Frans, untuk senantiasa berhati-hati dalam bertindak agar terhindar dari perbuatan yang dapat merusak nama baik orang tua.
"Jangan sampai kita salah langkah atau melakukan sesuatu yang buruk. Kita harus menjaga diri, lingkungan, dan nama baik orangtua demi masa depan kita," ujarnya.
Fuji dan ayahnya, Haji Faisal [Instagram]
Meskipun memberikan nasihat yang mendalam, Haji Faisal tetap menunjukkan sikap toleran terhadap anak-anaknya. Ia memaklumi kesalahan yang tidak berlebihan atau melampaui batas. Baginya, yang terpenting adalah niat dan tujuan baik dalam setiap tindakan.
"Yang penting, jaga semuanya dengan niat yang baik dan tujuan yang baik. Kalau kesalahan itu tidak terlalu vulgar, ya namanya manusia pasti pernah salah," pungkasnya.
Dapat disimpulkan bahwa Haji Faisal memilih pendekatan yang seimbang antara memberikan arahan dan memberikan ruang bagi anak-anaknya untuk belajar dari pengalaman.