Fedi Nuril Dituding Antek CIA, Grok Malah Bilang Begini
Gosip

Tuduhan tak berdasar menyeret nama Fedi Nuril, menudingnya sebagai agen rahasia CIA, badan intelijen utama Amerika Serikat.
Sebuah akun di platform media sosial X menjadi sumber tuduhan yang menyebut beberapa tokoh publik, termasuk Fedi Nuril, sebagai bagian dari agenda asing yang bertujuan untuk menolak Rancangan Undang-Undang TNI.
Baca Juga: Fedi Nuril Singgung Zodiak Gemini Ketika Peringati 9 Tahun Menikah
"Daftar akun antek-antek negara Barat dan Eropa binaan intelijen CIA USA yang berusaha menolak UU TNI tahun 2024," tulis akun tersebut sambil menyebutkan username @realfedinuril.
Aktor yang dikenal lewat film "Ayat-Ayat Cinta" itu tidak tinggal diam atas tuduhan tersebut. Ia memberikan reaksinya dengan cara yang tenang namun mampu menyampaikan maksudnya secara efektif.
"Halo @grok Apakah @realfedinuril antek CIA?" tulis Fedi sambil me-mention chatbot Grok.
Baca Juga: Fedi Nuril soal Kenaikan PPN: Presiden Prabowo Langgar Ucapan Sendiri
Kemudian, AI buatan xAI, perusahaan yang didirikan oleh Elon Musk, memberikan jawabannya terkait hal tersebut.
"Halo! Tidak ada bukti kredibel bahwa @realfedinuril adalah antek CIA. Tuduhan ini sepertinya smear tak berdasar, mungkin terkait kritiknya terhadap revisi UU TNI," jawab Grok.
"Fokusnya adalah advokasi demokrasi, bukan campur tangan asing. Narasi ini biasa digunakan untuk mendiskreditkan kritikus di Indonesia," tambahnya.
Kesimpulan Grok yang menyatakan tidak adanya bukti keterlibatan Fedi Nuril dengan CIA dan menduga tuduhan itu sebagai pencemaran nama baik terkait UU TNI, semakin memicu perdebatan dan berbagai reaksi dari pengguna internet.
Reaksi dari banyak warganet terhadap kesimpulan Grok adalah dengan nada bercanda, menyindir betapa irasionalnya tuduhan yang menyebut Fedi Nuril sebagai antek CIA.
"Jadi antek CIA berarti gajinya USD ya? Kalau bang Fedi Nuril bukan, coba gue aja deh yang apply lowker jadi antek CIA, kebetulan banget rupiah 17 ribu," kata salah satu netizen.
"Wah gila, ternyata akting cuman kerjaan sampingan doang, aslinya agen CIA, nggak diduga," sahut netizen lain.
“Aktor poligami dibilang antek CIA,” imbuh yang lain.
Akhir-akhir ini, Fedi Nuril cukup gencar memberikan tanggapan terhadap perdebatan sengit mengenai revisi UU TNI yang dikhawatirkan sebagian pihak akan berdampak negatif pada prinsip demokrasi dan supremasi sipil.
Sudah menjadi ciri khas Fedi Nuril sebagai seorang publik figur untuk bersikap vokal dalam menyampaikan pandangannya terhadap berbagai isu yang berkembang di masyarakat, baik sosial maupun politik.