Chicco Jerikho Bongkar Rahasia Syuting Adegan Intim di Film, Singgung Mental Aktor
Film

Aktor Chicco Jerikho berbagi pengalamannya menjalani proses syuting film Perang Kota yang saat ini sedang tayang di bioskop.
Dalam film garapan Mouly Surya tersebut, Chicco berperan sebagai Isa dan beradu akting dengan Ariel Tatum yang memerankan Fatimah.
Menariknya, sebelum memulai syuting, Chicco mengungkapkan adanya persiapan intensif berupa workshop selama tiga jam sehari, termasuk adegan intim.
Baca Juga: Denny Sumargo Ditanya Alasan Belum Mualaf: Nunggu Hidayah
"Ada intimacy scene, itu juga pakai worskhop (sama) intimacy coordinator," beber Chicco Jerikho kepada Gofar Hilman dalam konten "PWK" di YouTube HAS Creative, Sabtu (3/5/2025).
Suami Putri Marino tersebut menjelaskan bahwa keberadaan intimacy coordinator memastikan adegan intim dilakukan atas dasar kesepakatan bersama antara aktor dan kebutuhan pengambilan gambar.
Baca Juga: Profil dan Biodata Daffa Wardhana yang Lagi Dekat Sama Ariel Tatum
"Jadi orang lihat adegan intim itu harus dilakukan dengan kesepakatan bersama. Lu setuju nggak kalau gue lakuin seperti ini, dan kebutuhan gambarnya seperti apa," imbuhnya.
Chicco pun menyambut baik perkembangan industri film Indonesia yang kini memiliki peran intimacy coordinator.
"Karena adegan intim nggak langsung kayak.. terjun langsung. Kasihan mental aktornya juga yang melakukan hal itu," tuturnya.
Sebelum melakoni adegan intim, Chicco Jerikho dan Ariel Tatum harus berdiskusi untuk mencapai pemahaman dan kenyamanan.
"Kesepakatan, penting banget itu. Nah dilakukan di judul ini, di Perang Kota," jelasnya.
Lebih lanjut, Chicco mencontohkan bagaimana kesepakatan juga berlaku untuk adegan ciuman.
Chicco membenarkan adanya diskusi dengan lawan main perempuan terkait batasan.
"Sama lawan main perempuan juga begitu. Keberatan nggak? Kalau misal nggak perlu pakai lidah ya nggak perlu. Tergantung kebutuhan gambarnya," terangnya.
Selain itu, aktor memiliki teknik akting dan pengambilan gambar untuk membuat adegan ciuman terlihat nyata meski tanpa kontak fisik berlebihan.
"Misal bibir ketempel sama bibir. Tapi kan kita sebagai aktor bisa bikin itu terlihat seperti real. Ada teknik pengambilan gambar, blocking," tandasnya.