Cara Umi Pipik Motivasi Anak-Anak Khatam Al-Qur'an di Bulan Ramadan
Me and Moms

Selama bulan Ramadan, Umi Pipik menerapkan aturan khusus bagi anak-anaknya.
Artis yang kini aktif sebagai pendakwah tersebut mengharapkan keempat buah hatinya untuk menyelesaikan pembacaan Al-Qur'an secara menyeluruh.
Sebagai motivasi, Pipik Dian Irawati menjanjikan hadiah yang sangat menarik, yaitu tiket liburan ke Jepang, bagi anak-anaknya yang berhasil khatam Al-Qur'an selama Ramadan.
Baca Juga: Bak Camer Idaman, Umi Pipik Beri Kejutan Ultah Buat Sintya Marisca
"Kalau khatam Al-Qur'an pasti harus, pokoknya kalau khatam dikasih bonus jadi mereka ngejar. Kalau nggak dikasih bonus pun memang sudah tugasnya buat khatam. Pada pengin jalan-jalan ke Jepang," ungkap Umi Pipik saat ditemui di kawasan Kuningan belum lama ini.
Adapun alasan Pipik Dian Irawati memilih Jepang sebagai tujuan hadiah liburan, dikarenakan adanya rencana pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan diikuti oleh menantunya, Egy Maulana Vikri, di negara tersebut.
"Karena nanti kan Egy main ke Jepang, jadi kayak 'kalau kita goal semuanya nih khatamin Al-Qur'an beberapa kali, ikut nonton Egy ke Jepang'. Saya bilang 'kalau ada rezekinya'," ucapnya.
Baca Juga: Ammar Zoni Tak Kapok Pakai Narkoba, Umi Pipik Dukung Irish Bella Gugat Cerai
Dalam upayanya memastikan anak-anaknya menamatkan Al-Qur'an, Umi Pipik akan secara aktif mengawasi proses pembacaan mereka.
Kendati memiliki agenda dakwah yang padat di bulan Ramadan, ia selalu menyempatkan diri untuk berbuka puasa bersama anak-anak di rumah.
"Ya kita kalau subuh kita berjamaah, kalau tarawih berjamaah, kalau sudah zuhur ashar banyak kegiatan masing-masing, saya juga pagi ada kegiatan. Ketemu pasti buka puasa sahur sama tarawih," papar Umi Pipik.
Pipik Dian Irawati menyatakan rasa sukacitanya melihat pertumbuhan Abidzar Al Ghifari, yang kini berperan sebagai kakak yang semakin bertanggung jawab.
Putranya itu berinisiatif mengajarkan ilmu qori kepada adik-adiknya.
"Dulu kan sering lihat Uje suka ngajarin Abi, mungkin sekarang akhirnya dia praktekin, ngajarin adiknya. Nggak jadi gurunya, itu ngetes saja," tutupnya.