Bukan Harta, Inul Daratista Ungkap Warisan Tak Ternilai dari Eyang Titiek Puspa
Dangdut

Kesedihan mendalam atas kepergian Titiek Puspa masih dirasakan oleh banyak orang, termasuk penyanyi dangdut Inul Daratista.
Inul pun berbagi cerita tentang kedekatan istimewanya dengan mendiang legenda musik tersebut, yang akrab disapanya 'Eyang'.
Bagi Inul, Titiek Puspa bukan hanya seorang seniman senior yang dia hormati, melainkan juga sosok panutan dan guru dalam menjalani kehidupan.
Baca Juga: Inul Daratista Bahas Warisan Untuk Anak: Tidak Semuanya Milikmu
Teladan yang Titiek Puspa berikan selama hidupnya dianggap Inul sebagai warisan berharga yang akan terus dia bawa.
"Warisannya Eyang buat aku adalah warisan yang sangat luar biasa. Bukan warisan harta karunnya beliau karena sudah haknya masing-masing," ujar Inul baru-baru ini.
Baca Juga: Inul Daratista Nyekar ke Makam Mertua, Terungkap Adam Suseno Keturunan Tionghoa
Inul menjelaskan bahwa baginya, harta warisan yang paling berharga adalah kesempatan untuk dekat dengan Titiek Puspa serta mewarisi berbagai nasihat bijak yang dia yakini harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.
Menurut pandangan Inul, nilai-nilai dan prinsip hidup yang diajarkan Titiek Puspa jauh melampaui nilai materi.
Istri dari Adam Suseno ini melihat Titiek Puspa sebagai sosok yang penuh kebijaksanaan dan selalu menyampaikan pesan-pesan positif tentang kehidupan.
"Karena segala wejangannya, segalanya positif," lanjut Inul.
Selain nasihat, Inul juga menyimpan beberapa barang pribadi peninggalan Titiek Puspa dengan penuh rasa sayang.
Barang-barang itu kemudian menjadi simbol kenangan indah akan kedekatannya dengan sang legenda.
“Paling Eyang itu kalau untuk peninggalan-peninggalan paling ada beberapa lah ya yang memang harus aku simpan baik-baik," ungkap Inul.
Salah satu barang yang paling membekas di ingatan Inul adalah mikrofon pribadi milik Titiek Puspa.
Ada cerita unik di balik benda tersebut, di mana Titiek Puspa pernah mengingatkan Inul untuk memiliki mikrofon sendiri dengan alasan kebersihan.
"Kalau Eyang itu pertama kali dateng koe... mic sendiri (bahasa Jawa). Karena bau mulut kamu dan bau mulut orang lain nggak boleh sama, nggak boleh kena karena itu kuman dan sebagainya. Pokoknya Eyang clean banget orangnya," kenang Inul.
Seperti diketahui, Titiek Puspa menghembuskan napas terakhir pada Kamis (10/4/2025) pukul 16.25 WIB di Rumah Sakit Medistra, Jakarta Selatan.
Pelantun 'Kupu-Kupu Malam' itu wafat di usia 78 tahun setelah menjalani perawatan intensif akibat pecah pembuluh darah dan pendarahan di otak.