K-POP

Agensi PLAVE Laporkan Oknum Hina dan Sebarkan Informasi Pribadi Grup

28 November 2024 | 02:03 WIB
Agensi PLAVE Laporkan Oknum Hina dan Sebarkan Informasi Pribadi Grup
#image_title|grup PLAVE

Agensi grup virtual PLAVE, VLAST mengumumkam mereka bakal melanjutkan proses hukum pada seseorang di media sosil yang menghina member artisnya.

rb-1

VLAST membeberkan kemajuan tindak hukum pada Rabu (27/11) bahwa semua itu untuk melindungi PLAVE di media sosial mereka.

VLAST diketahui mengajukan aduan ke pihak berwajib pada akhir Juli 2024 mengenai postingan dengan komentar jahat mengungkapkan dan menghina PLAVE.

Baca Juga: Tur Pertama Kalinya, ZEROBASEONE Bakal Konser di Indonesia Oktober 2024

rb-2

Pada akhir Agustus, oknum itu menggunakan nama Maki. Penyidik telah memanggil Maki untuk menutup akun media sosialnya.

Baca Juga: Hobi Mahal Youtuber Antonius Soedjono, Ada Statue Iron Man Seharga Lebih dari Rp200 Juta

"Maki meminta keringanan hukuman dari perusahaan kami, namun perusahaan kami meminta lembaga investigasi untuk menegakkan hukum dengan tegas," ungkap VLAST.

"Kantor polisi yang bertanggung jawab saat ini telah meneruskan kasus ini ke kejaksaan dengan rekomendasi untuk penuntutan," sambungnya.

Agensi ini ingin tegas pada siapapun yang mengucapkan komentar negatif pada artis mereka.

"Kami menanggapi insiden ini dengan prinsip nol toleransi, dan kami berencana untuk melanjutkan semua prosedur hukum secara ketat," ucap VLAST.

"Termasuk hukuman pidana dan tuntutan perdata atas kerusakan di masa depan," lanjut mereka.

Sebelumnya, VLAST memang sigap memantau komentar jahat seperti penghinaan dan pencemaran nama baik pada member PLAVE.

Selain itu, agensi itu juga tidak segan-segan melaporkan siapapun yang mengungkapan informasi pribadi artis dan menyebarkan rumor tidak berdasar tentang perusahaan.

"Kami dengan hati-hati menanggapi masalah yang dilaporkan oleh penggemar," papapr VLAST.

"Kami ingin memberi tahu bahwa kami sedang meninjau hal ini dan mengambil tindakan hukum yang tegas," tambah mereka.

Ketegasan ini sepertinya disoroti VLAST mengingat menurut mereka di Korea kasus investigasi mengenai idola virtual masih kurang.

Sehingga kemajuan kasus jadi lebih lambat dibandingkan kasus pada umumnya. VLAST hanya ingin menciptakan lingkungan di mana PLAVE bisa tampil dengan sehat dan bahagia.

Tag pencemaran nama baik PLAVE viral VLAST